- IST
Din Syamsuddin Bela Rocky Gerung, Ingatkan Moeldoko Tak Usah Pamer Kekuasaan
Jakarta, tvOnenews.com - Kontroversi Rocky Gerung ramai pekan ini setelah ucapannya dinilai menghina Presiden Joko Widodo. Kontroversi itu memantik Prof Din Syamsuddin berkomentar.
Menurut dia, Rocky Gerung sebagai warga negara dan cendekiawan memiliki hak dan kewajiban untuk mengkritik pemerintah termasuk presiden.
”Seyogyanya para pejabat, termasuk KSP Jenderal TNI (Purn) Moeldoko tidak usah bereaksi apalagi menunjukkan kekuasaan. Lebih baik mereka mawas diri, mengevaluasi apakah kritik Rocky Gerung benar atau salah?” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (4/8/2023).
Din menyampaikan, kalau dibalas bahwa Rocky Gerung adalah robot tak berhati, nanti dapat di balik apakah para pejabat itu berotak dan berhati sehingga alergi terhadap kritik.
”Atau mereka patut diduga terbelenggu oleh syahwat kekuasaan, karena sedang menikmati kekuasan itu,” tuturnya.
Dia menilai, pernyataan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko bahwa dia akan memasang badan terhadap presiden hanyalah ekspresi adu otot, bukan adu otak. Di alam demokrasi sebaiknya dikembangkan adu otak, dalam dialog bila perlu debat.
”Saya dan banyak rakyat warga negara bersepakat dengan kritik Rocky Gerung terhadap pemerintah termasuk presiden yang sudah kebablasan menyimpang dari UUD 1945. Ayo berdiskusi apakah itu benar atau tidak? Bahwa frasa dari pengamat ke pengamat berbeda dalam menyimpulkan penyimpangan rezim adalah ciri pribadi masing-masing,” tandasnya.