- Kolase tvOnenews.com
Dalam Sekejap, Habib Bahar bin Smith Masih Punya Rencana Untuk 'Ratakan' Ponpes Al Zaytun: Kami Barisan Paling Depan
“Saya punya murid jutaan kalau saya mau ratain, hitungan detik Bukan sombong, tapi masa saya mau ratain ngomong-ngomong,” sambungnya.
Habib Bahar bin Smith. (Tangkapan Layar YouTube Uya Kuya TV)
Ia pun meyakinkan dan memberi support kepada MUI untuk jangan pernah mundur biar siapapun yang berada dibalik Panji Gumilang, Habib Bahar akan tetap dukung demi selamatkan putra-putri bangsa.
“MUI jangan mundur siapapun bekingnya Panji, Kami putra-putri bangsa kami santri-santri yang pakai sarung berada di barisan paling depan membela MUI mendukung MUI untuk menyelamatkan putra-putri bangsa Indonesia,” ujarnya.
Kemudian, Habib Bahar menyambungkan pertanyaan yang sampai kepadanya mengenai nasib pegawai, guru, juga santri yang berada di Al Zaytun apabila Ponpes yang terletak di Indramayu itu diratakan.
Dirinya sempat menyinggung Pemerintah Indonesia untuk membayar penghasilan Pegawai dan Guru Ponpes Al Zaytun.
“Ada yang tanya begini, terus kalau Al Zaytun dibubarkan Bagaimana nasib pegawai-pegawainya, guru-gurunya. Pemerintah Indonesia ini bisa bayar tenaga kerja dari asing, TKA. Mereka bisa bayar, terus kenapa mereka nggak bisa kasih fasilitas pegawai-pegawai guru-guru di Al Zaytun mereka selamatkan kasih kerjaan,” tegasnya.