- Antara
Anies Baswedan Tanggapi Hasil Survei Lembaga Survei dan Internal: Bedanya Jauh Sekali, Biar Sejarah yang Menjawab
Jakarta, tvOnenews.com - Bakal calon presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menyebut hasil survei dari internal dan sejumlah lembaga survei berbeda.
"Bedanya jauh sekali," ujar Anies Baswedan, melansir dari Antaranews pada Jumat (25/8/2023).
Meskipun hasil survei berbeda, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan bahwa hasil survei yang tepat nantinya akan terungkap pada waktunya dan akan dicatat dalam sejarah.
"Ya enggak usah kita disclose-lah. Bedanya jauh sekali dan justru itu membuat, makanya kita check laporan-laporan, kan masing-masing kita bikin, kita crosscheck dan ya nanti biar sejarah nanti yang akan menjawabnya," jelasnya.
Anies Baswedan semalam menghadiri pertemuan Kolisi Perubahan untuk Persatuan yang turut dihadiri oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Ketua DPP PKS Al Muzzammil Yusuf, Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, dan anggota Tim 8 Sudirman Said.
Diketahui, hasil survei Political Weather Stations (PWS) yang dirilis di Jakarta pada Kamis (24/8/2023) menunjukkan mayoritas responden yaitu 40,8 persen dari 1.200 orang memilih Prabowo Subianto sebagai pemimpin yang menggantikan Presiden RI Joko Widodo, kemudian 35,6 persen memilih Ganjar Pranowo, dan 19,5 persen memilih Anies Baswedan
Survei teranyar dari Y-Publica mencatat bahwa Prabowo meraih elektabilitas sebagai bakal capres sebesar 30,6 persen, disusul Ganjar Pranowo di urutan kedua sebesar 22,7 persen, kemudian Anies Baswedan di urutan ketiga sebesar 13,4 persen.