- tim tvone
5 Pejabat Pusat Turun ke Rempang, Warga Upacara Tolak Bala dan Beri Gelar Panglima Marwah Sejati kepada 8 Pemuda
Jakarta, tvonenews.com - Kisruh penolakan relokasi warga dari 16 Kampung Tua Pulang Rempang, Batam, kini mendapat perhatian serius. Tercatat enam pejabat pemerintah pusat turun langsung ke pulau itu guna membahas percepatan pengembangan kawasan Rempang Eco-City di Batam, Kepulauan Riau, Minggu (17/9/2023).
Di hari yang sama ratusan masyarakat tempatan perkampungan berkumpul di halaman pergudangan kelompok tani Ya Abunnayya, Cate Galang, P. Warga menggelar upacara tolak bala sekaligus memberikan gelar panglima terhadap delapan pemuda Rempang yang sebelumnya ditangguhkan penahanannya.
Delapan panglima ini disirami beras kuning dan dipasangi tanjak kebanggaan. Pemasangan tanjak langsung dilakukan oleh tokoh adat Melayu.
“Mereka layak mendapatkan itu. Hari ini kita lakukan penabalan gelar terhadap mereka sebagai Panglima Marwah Sejati,” ujar Swardi juru bicara Kerabat Masyarakat Adat Tempatan (Keramat), Swardi, di lokasi.
Acara ini, lanjut dia, tentunya sebagai bentuk tolak bala dan mensyukuri atas perjuangan kami terhadap kampung nenek moyang kami.
Sementara tabur beras kunyit, kata dia, merupakan budaya masyarakat Melayu untuk membuang sial, keburukan-keburukan setelah 8 pemuda itu meninggalkan tahanan Polresta.