- Muhammad Bagas-tvOne
Johnny G. Plate Jalan-jalan ke Spanyol Pakai Anggaran Bakti Kominfo Rp5 Miliar, Hakim ke Saksi: Jangan Ngarang!
Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Bagian Tata Usaha dan Protokol Kominfo sekaligus sekretaris pribadi (Sespri) Johnny G. Plate, Happy Endah Palupy, mengungkap perjalanan dinas luar negeri atasannya tidak menggunakan anggaran Kominfo.
Hal itu disampaikan Happy ketika dihadirkan sebagai saksi oleh jaksa penuntut umum (JPU) Kejagung untuk terdakwa Johnny G. Plate, Anang Achmad Latif dan Yohan Suryanto di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Selasa (19/9/2023).
Mendengar kesaksian tersebut, Hakim Ketua Fahzal Hendri merasa janggal dan meminta saksi berkata jujur.
"Dari kementerian ada SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas)? Kan ada perjalanan dinasnya beliau?,” tanya Hakim Fahzal.
"Izin Yang Mulia. Kalau perjalanan dinas pimpinan itu memang dipersiapkan tapi nilainya terbatas," sahut Happy.
Hakim Fahzal lantas mencecar perjalanan dinas luar negeri Johnny G. Plate ke Barcelona, Spanyol. Menurut saksi Happy, perjalanan ke Spanyol tersebut menggunakan dana Bakti Kominfo.
"Kita menyebutnya perjalan dinas pimpinan. Jadi tidak hanya dipakai oleh Pak Menteri. Jadi untuk pergi ke Barcelona dan ke beberapa negara menggunakan anggaran Bakti Yang Mulia," jelasnya.
Hakim Fahzal kembali merasa janggal lantaran anggaran perjalanan menteri mesti menggunakan Bakti di bawah kuasa terdakwa Anang Achmad Latif.
"Kenapa ke Pak Anang? Ini kan perjalanan dinas menteri?,” cecar Hakim Fahzal.
"Karena asumsi saya pasti perjalanan dinas ke luar negeri dengan menteri nilainya akan membengkak, nilainya tidak, anggaran kami terbatas," sahut Happy.
"Itu kan lain cerita. Jangan ngarang-ngarang deh. Masa menteri enggak punya SPPD ke luar negeri? Atau memang enggak ada program itu? Ingin pergi-pergi sendiri sama rombongan, bisa jadi itu enggak ada dalam SPPD-nya. Ada enggak anggaran SPPD itu?,” tanya Hakim Fahzal.
Saksi Happy lantas mengaku ada SPPD menteri terkait perjalanan pimpinan, tetapi nilainya terbatas dari Kominfo.
Dia menuturkan perjalanan pada 2022 itu berkisar hingga Rp5 miliar.
"Untuk detailnya sekitar 2022 Rp5 miliar untuk perjalanan dinas pimpinan," kata Happy. (lpk/nsi)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News.