- Tangkapan layar
Investasi Rempang Eco City Dipaksakan Tetap Jalan Meski Warga Menolak, Wali Kota Batam: Kita Berharap Lancar-lancar Saja
Muhammad Rudi diwawancarai oleh tim Fakta tvOne, ia berbicara soal konflik agraria yang menjadi sorotan beberapa waktu belakangan ini.
"2004 ada MUO bersama antara kepala BP Batam, Walikota Batam, rekomendasi ketua DPRD dan PT MEG sendiri bahwa mereka akan investasi di Pulau Rempang yang luasnya lebih kurang 17.600 hektar, 2004 dan ini 2023 mereka ingin kembali itu akan diinvestasikan mulai dari itulah kita bekerja sampai hari ini, bagaimana lahan tersebut bisa kita berikan," ujarnya yang dilansir Youtube tvOnenews.
Muhammad Rudi pun meluruskan informasi di lapangan simpang siur, bahwa katanya 17.000 ini akan digusur semua.
"Tidak, di sini saya luruskan yang mau kita selesaikan dulu ada 2000 hektar yang akan digunakan diserahkan," tuturnya.
Muhammad Rudi, Walikota Batam.
Kemudian Walikota Batam ditanyakan soal progres dari relokasi tersebut mengingat warga sudah harus direlokasi pada akhir bulan September, dan soal lokasi relokasi bertempat Dapur tiga Kelurahan Sijantung.
"Kalau saya bilang mereka sudah tahu sebenarnya, cumam bayangan dapur tiga itu di mana mungkin mereka bingung letak lokasi itu sendiri, dan 3 hari lalu saya sudah mulai buka jalan akses masuk ke dapur tiga, supaya nanti kalau mereka kita sosialisasi," ujarnya.