- Abdul Gani Siregar-tvOne
Heru Budi Sebut Ada Kemungkinan Pergantian Nama dari Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta jadi Daerah Khusus Ekonomi Jakarta
Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan ada kemungkinan nama Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta berubah menjadi Daerah Khusus Ekonomi (DKE) Jakarta.
Hal ini dia sampaikan dalam kegiatan Kopi Sedap (Kongkow Pagi Semakin Dapat Pengetahuan) yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Provinsi DKI Jakarta secara daring, Kamis (12/10/2023).
"Kemungkinan DKI Jakarta nanti bisa namanya menjadi Daerah Khusus Jakarta atau juga Daerah Khusus Ekonomi Jakarta. Nanti tergantung pembahasan di tingkat pusat DPR RI maupun Kemendagri," jelas dia.
Oleh karena itu, dia meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) DKI Jakarta memahami situasi DKI Jakarta ke depan setelah tidak lagi mengemban status sebagai ibu kota negara.
Heru Budi sebut ada kemungkinan pergantian nama dari Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta jadi Daerah Khusus Ekonomi Jakarta. Dok: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna-Antara
"Ada beberapa poin yang terkait dengan Jakarta. Tentunya Bapak Presiden menyampaikan kota di Indonesia itu bisa menjadi mesin ekonomi, jadi tidak bertumpu di Jawa saja atau tidak bertumpu di Jakarta saja," ungkapnya.
Oleh karena itu, Heru menjelaskan upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginisiasi pertumbuhan ekonomi secara merata dengan membangun kota baru bernama IKN sekaligus menjadi ibu kota negara yang baru.
"Sama dengan negara lain, kota itu bertumbuh dan berkembang. Seperti Pak Jokowi menyampaikan bahwa Jakarta bisa menjadi kota bisnis, keuangan, perdagangan dan pusat jasa," tuturnya.
Oleh karena itu, Jakarta kini menjadi barometer coattail effect terkait inflasi, bagian dari ciri-ciri global city.
Disebabkan 17 hingga 18 persen inflasi di Indonesia atau di Jakarta mempengaruhi inflasi secara menyeluruh.
"Pembangunan DKI Jakarta sekarang komplet. Dari infrastruktur, transportasi itu perlu dijaga. Kita para pejabat DKI mengarahkan Jakarta ke global city," tandas dia.
Sebagai informasi, ibu kota negara resmi akan berpindah ke IKN pada tahun 2024 mendatang. (agr/nsi)