- Tim tvOnenews/Rizki Amana
Pro Kontra Konser Band Coldplay di Indonesia, Eks Komisioner KPAI Imbau Masyarakat Jaga Kedamaian
Jakarta, tvOnenews.com - Eks Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) periode 2014 - 2017, Erlinda turut menyoroti pro kontra konser band asal Inggris yakni Coldplay yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Erlinda mengatakan keberlangsungan konser Coldplay tak semestinya dikaitkan dengan unsur kampanye LGBT.
Pasalnya, hingga saat ini ia meyakini Indonesia masih memegang teguh ideologi Pancasila yang disokong UUD 1945.
"Pada kesempatan ini saya sebagai pegiat dan pemerhati perempuan anak akan menjawab pertanyaan dari banyak pihak tentang sikap terkait konser Coldplay yang dikaitkan dengan LGBT," katanya kepada awak media, Jakarta, Rabu (15/11/2023).
"Indonesia masih memegang teguh 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI," sambungnya.
Erlina mengimbau terkhusus umat muslim agar dapat turut serta mensukseskan konser band asal Inggris tersebut.
Pasalnya, ia meyakini dalam konser tersebut murni pergelaran pentas musik tanpada adanya unsur kampanye LGBT.
"Oleh karena sebagai umat muslim mengimbau agar ikut menyukseskan kedamaian pada konser tersebut dikarenakan Islam rahmatan lil alamin yang mempunyai makna bahwa kehadirannya di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian dan kasih sayang bagi manusia maupun alam semesta," ungkapnya.
Diketahui, band Coldplay melangsungkan konser perdananya di SUGBK, Jakarta pada Rabu (15/11/2023).
Dalam gelaran konser Coldplay itu Polda Metro Jaya turut serta menyiagakan 3.906 personel gabungan sebagai rangkaian pengamanan. (raa/ree)