Ilustrasi - Hakim Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo.
Sumber :
  • ANTARA

MK Tolak Gugatan Mahasiswa Soal Usia Capres-Cawapres, Pakar HTN: Hapuskan Keraguan Pencalonan Gibran

Kamis, 30 November 2023 - 16:44 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Mahkamah Konstitusi (MK) menolak Perkara Nomor 141/PUU-XXI/2023 terkait uji materi syarat usia calon presiden dan calon wakil presiden yang diajukan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Brahma Aryana.

Pakar Hukum Tata Negara (HTN) Syafran Sofyan mengatakan ditolaknya gugatan itu oleh MK makin memperkuat dan memantapkan Putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023, yang memang sebelumnya sudah bersifat Final dan Mengikat.

Sifat final tersebut dapat dijumpai dalam rumusan Pasal 24C ayat (1) UUD 1945, yaitu bahwa "Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya  bersifat final untuk menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar, dan di tegaskan juga didalam  Ps 10 UU MK, Pasal 47 UU MK serta Pasal 77 Peraturan MK Nomor 2 Tahun 2021, maka Mahkamah berpendapat Putusan a quo adalah putusan yang dijatuhkan oleh badan peradilan pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final,"

"Dengan demikian putusan MK ini Menghapus keraguan terhadap pencalonan Gibran sebagai calon wakil presiden," kata Syafran, melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (30/11/2023).

Hakim MK, lanjut dia, masing-masing bersifat independent dan merdeka serta memutus berdasarkan UU MK dan hati nurani hakim; yang bersifat kolektif dan kolegial. "Apalagi dalam Putusan tersebut delapan Hakim MK menyetujui,"kata Syafran.

Dalam pertimbangannya, papar Syafran, MK pada pokoknya menegaskan putusan itu secara hukum telah berlaku sejak dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum, sehingga bersifat final dan mengikat, sebagaimana putusan MK lainnya.

Diketahui, MK mengeluarkan putusan Perkara Nomor 141/PUU-XXI/2023 terkait uji materi syarat usia calon presiden dan calon wakil presiden yang diajukan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Brahma Aryana.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:10
01:29
03:46
02:20
01:37
02:13
Viral