- Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOnenews - Julio Trisaputra
Babe Haikal Hassan Berani Sentil Anies Baswedan, Singgung soal Tanah Prabowo: Dulu Digadaikan untuk Pak Anies
tvOnenews.com - Seorang pendakwah, Haikal Hassan Barras sedang ramai dibicarakan di media sosial, lantaran ia telah mengunggah sebuah video melalui media sosial Instagram yang terverifikasi.
Dalam unggahan tersebut, Haikal Hassan berani sentil Anies Baswedan dengan mengungkapkan hal yang cukup mencengangkan.
Haikal Hassan mengungkapkan fakta di tengah persoalan 340 hektar lahan milik capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang diungkit oleh capres nomor urut 1, Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024.
Pria yang akrab disapa Babe Haikal itu menyebutkan bahwa Prabowo Subianto pernah menggadaikan lahan miliknya untuk membantu Anies Baswedan saat dirinya diusung untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2017 lalu.
Ia menyebarkan pernyataannya yang menyinggung soal tanah milik pribadi Prabowo Subianto melalui Instagram yang telah terverifikasi, @haikalhassan_quote.
“Saya lupa bilang walau terlambat, mau mengucapkan terima kasih kepada pak Prabowo Subianto dimana Pak Prabowo pernah menggadaikan tanah pribadinya untuk mengusung dan membantu Pak Anies menjadi Gubernur,” ungkap Haikal Hassan melalui akun Instagram @haikalhassan_quote.
Babe Haikal Hassan Berani Sentil Anies Baswedan dan Terima Kasih pada Prabowo. (Ist)
Babe Haikal kembali menegaskan bahwa Prabowo Subianto pernah memberi bantuan serta sumbangsih dengan menggadaikan tanah pribadinya untuk membantu Anies saat menjadi Gubernur, sekaligus ia berterima kasih.
“Sekali lagi terima kasih Pak Prabowo, karena bantuan bapak dan sumbangsih serta secara pribadi bapak menggadaikan tanah ya untuk membantu Pak Anies jadi Gubernur,” ujarnya.
“Jadi sekali lagi saya ucapkan terima kasih, walau terlambat nggak apa-apa saya ucapkan terima kasih,” sambungnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto melalui Partai gerindra mengusung pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.
Meski banyak kader yang tidak setuju dengan keputusan itu, namun Prabowo memiliki keyakinan bahwa Anies Baswedan dapat memimpin Jakarta.
Pendakwah, Haikal Hassan pernah menyatakan bahwa dirinya sepakat dengan Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah yang menyebut Prabowo merupakan pemimpin jalan tengah dari ekstrem politik di Indonesia.
Ia mengaku ingin agar polarisasi yang ada di umat berakhir dan masyarakat dapat kembali rukun dan damai.
“Setuju dengan Fahri, jalan tengahnya Prabowo,” katanya.
Sementara itu, Fahri Hamzah mengungkapkan Prabowo adalah solusi dari ekstrem politik di Indonesia yang menurutnya membuat bangsa terpecah.
Rekonsiliasi Jokowi dan Prabowo menurut Fahri sebuah momen dimana Indonesia harus melihat ke depan dan mulai merajut persatuan.
“Inilah pilihan yang menurut saya makin lama ditangkap basis di wilayah DKI, Jawa Barat dan Banten bahwa Prabowo adalah jalan tengah yang jalannya sudah dibuka cukup lama oleh sejarah karena Prabowo adalah figur konsisten mengajukan diri, memperjuangkan apa yang dianggap perlu dikoreksi oleh negara,” ujar Fahri Hamzah.
“Dengan sikap itu Prabowo akan mendapatkan dukungan luas dari seluruh masyarakat Indonesia,” lanjutnya. (ebs/Kmr)