- Shutterstock
Aliansi Aktivis Jabar Tegaskan Kasus Pelanggaran HAM Berat Terhadap Mahasiswa 98 di Pilpres 2024 Sudah Kadaluwarsa
Di sisi lain, pihaknya turut serta menyoroti adanya isu santer dinasti politik yang terjadi pada perhelatan Pilpres 2024 ini usai adanya pencalonan terhadap Gibran Rakabumin Raka sebagai Cawapres dari Prabowo Subianto.
Menurutnya dengan hadirnya Gibran sebagai cawapres menjadi salah satu hal yang kontroversi dan menjadi pembahasan di kalangan masyarakat serta ilmuwan atau para politikus.
"Pandangan ini akan tetap hadir dan kami tidak mempermasalahkan hal itu. Tetapi yang harus digaris bahawi dalam konsep dinasti politik itu ada proses regenerasi dan revitalisasi yang dimana hal tersebut adalah keberlanjutan dari kepemimpinan suatu Negara," ujarnya.
Indrajidt Rai mengatakan pihaknya tidak sepakat dengan adanya politik dinasti yang hanya mementingkan segelintir orang atau kelompok tanpa memperhatikan kesejahteraan masyarakat.
Tetapi yang mereka lihat adalah substansi dan gagasan dari seseorang yang mengalami peralihan kepemimpinan tersebut.
Menurutnya ada hal yang lebih fundamental untuk hari ini dilihat yaitu ide serta gagasan yang dibawa oleh salah satu cawapres tersebut yang sehingga masyarakat mempunyai penilaian tersendiri untuk melihat persoalan ini.
Dengan kenaikan dia sebagai cawapres justru ini memberikan suatu iklim politik baru di indoensia, bisa iklim positif atau negatif, tergantung kita melihat dari sudut pandang sebelah mana.