- Kolase tvOnenews
Panglima Ormas Manguni Tantang Habib Bahar: Dimaki dan Difitnah Sekarang Kami Bergerak, Ingat Itu Woy Habib Bahar
Jakarta, tvOnenews.com – Ketegangan antara Panglima Ormas Adat Laskar Manguni, Andy Rompas dengan Pendakwah Habib Bahar bin Smith masih belum mereda.
Merespons pernyataan Habib Bahar beberapa waktu lalu, panglima ormas adat itu akhirnya menantang balik sang pendakwah.
Hal tersebut terungkap dari unggahan Andy Rompas di akun Facebook pribadinya. Ia mengatakan bahwasannya sudah cukup sabar setelah lebih dari satu bulan difitnah. Bahkan Andy Rompas menyatakan tidak takut melawan Habib Bahar dan menyebutnya seorang radikal.
"40 hari lamanya kami diam karena berduka dalam maki dan difitnah oleh kaum radikalisme ini. Angkat pedang mengutip unggahan Facebooknya, Jumat (19/1/2024).
"Sekarang waktunya bergerak. Kami tidak mau Minahasa ada paham radikalisme, sejengkal pun, ingat itu. Woii Bahar bin Smith, Itu babel Aldo jangan cuman cari pangung, saya Andy Rompas pantang mundur satu jengkal pun," sambungnya.
Perseteruan panas kedua tokoh ini terjadi usai tragedi bentrok berdarah yang melibatkan ormas adat Manguni dengan massa pendukung Palestina yang menggelar aksi damai di Kota Bitung, Sulawesi Utara, beberapa waktu lalu.
Habib Bahar yang tak terima atas kejadian tersebut kemudian menuding Manguni sebagai dalang dari kerusuhan.
"Manguni Makasiaow ini dia punya pembesar ada di daerah Jakarta, namanya Andy Rompas dan sedang saya cari. Ngumpet. Banyak tato doang, ngumpet," kata Habib Bahar pada tayangan video yang diunggah akun Twitter @opposite6892 belum lama ini.
Tak selesai disitu, Habib Bahar juga menantang Andy Rompas selaku pimpinan ormas adat Manguni.
"Kalau bahasa Manado bakudapa kita kupas sampai kulit-kulit tatonya. Sembunyi," ucapnya.
Dalam video yang beredar juga memperlihatkan aksi dari Habib Bahar bin Smith yang mengangkat pedang bermata dua. Sontak saja, aksinya tersebut heboh hingga viral di media sosial.
"Ponpes Habib Bahar diserang preman. Mana, mau main-main? kita ajarin cara mainnya mereka. Tajul Alawiyyin ini, Allahuakbar. Tunggu aja, kita potong-potong mereka semua itu. Biasa potong-potong ayam kan, nah kali ini kita potong-potong orang,” ujar Bahar
Menyikapi pernyataan Habib Bahar itu, Andy Rompas menyatakan siap dan menantang balik Habib Bahar untuk bertemu secara langsung. Ia bahkan menyebutkan bahwasannya Habib Bahar adalah seorang provokator.
“Woii Bahar warga negara yang benar bisa diterima di tempat kelahiranya. Mari pulang kampung kita tunggu ngana. Dan kita juga di Jakarta kok, jangan cuman bacottt! Saya ingatkan kalau di Jakarta bisa anda bikin profokasi. Jangan coba-coba di Tanah Minahasa," ungkapnya.
Andi Rompas menambahkan, "Dan ingat hanya Tuhan Yesus yang dapat membubarkan Manguni, karena dia yang menciptakan Manguni. orang samua basudara, tapi tidak untuk mantan FPI dan HTI, hadapin saya dulu! Minahasa stop angkat bendera selain Indonesia. Ingat itu!” tegasnya.