- ANTARA
Selayar Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Usai Gempa di Laut Flores
Sebanyak 2.000 orang mengungsi di enam lokasi di Mintu’u, sebanyak 900 orang mengungsi di enam lokasi di Lambego, sebanyak 500 orang mengungsi di tiga lokasi di Larawu, sebanyak 250 orang mengungsi di satu lokasi di Puncak Majapahit, dan 50 orang mengungsi di satu lokasi di Langundi. Selain itu warga mengungsi di 30 titik di Kecamatan Pasimaranu. BPBD masih mendata jumlah warga yang mengungsi di Pasimaranu.
BPBD Provinsi Sulawesi Selatan telah mengirimkan bantuan untuk mendukung penanganan dampak gempa di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Sementara itu, BPBD di wilayah Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara masih mendata dampak gempa di wilayah masing-masing.
Di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, sebanyak 26 warga dilaporkan mengungsi di aula rumah dinas bupati guna menghindari dampak gempa.
Menurut Pusat Pengendalian Operasi BNPB hingga Rabu pukul 12.30 WIB tidak ada laporan mengenai adanya korban jiwa akibat gempa yang terjadi di Laut Flores. (ant)