Gaya Kepemimpilan Ala Prabowo Subianto, Jangan Memimpin Dari Jauh.
Sumber :
  • Biro Pers Sekretariat Presiden

Gaya Kepemimpilan Ala Prabowo Subianto, Jangan Memimpin Dari Jauh

Rabu, 21 Februari 2024 - 06:15 WIB

Kisah ini Prabowo dengar dari teman-temannya sewaktu bertugas di Timor Timur. 

Prabowo mengatakan waktu bertugas di Timor Timur, ia dan pasukannya mendapat tambahan uang saku untuk daerah operasi yang waktu itu disebut Tunjangan Khusus (Tunsus). 

"Tunsus ini lumayan, biasanya ditabung, kemudian ada yang memakai untuk tambahan makan, ada yang ditabung untuk dibawa pulang ke daerah basis," kata Prabowo.

Suatu saat Prabowo mendengar ada seorang Komandan satuan, memerintahkan bahwa Tunsusnya itu semua dikumpulkan dan Tunsusnya “dititipkan” kepada seorang pedagang dengan janji akan mendapat sekian persen bunga, setiap bulan.

Alhasil pasukan sudah mau pulang, pedagangnya bawa lari uang tersebut dan hilanglah seluruh tunjangan khusus, alias tabungan para prajurit. 

"Bisa dibayangkan bagaimana wibawa dan leadership komandan pasukan tersebut hilang. Tidak dihormati lagi oleh anak buahnya," kata Prabowo.

Contoh Buruk 4: Kemarahan Anak Buah Kepada Komandan yang Menyeleweng

Merujuk pada buku 2 Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, ia mengisahkan contoh keempat pemimpin yang tidak benar

Pada saat Prabowo berdinas sebagai wakil komandan batalyon terjadilah suatu peristiwa di pasukan tetangga, bahwa komandan batalyon tersebut diikat oleh anak buahnya/ditangkap oleh anak buahnya, diikat di tiang listrik.

Konon kabarnya, terkuak bahwa ia telah menjual Kaporlap yang untuk prajurit. Hal ini diketahui oleh anak buah, sehingga anak buah marah, dan akhirnya dia ditangkap dan diikat di tiang listrik. Pimpinan divisi sampai harus datang untuk mengatasi gejolak tersebut.

Berita Terkait :
1 2 3
4
5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:32
01:25
03:14
02:08
02:11
02:30
Viral