- tim tvOne - Dedi Herianto
Banjir Bandang Pasar Simaronop, Nurhayati Rambe: Saya Lari Naik Ke Atas Rumah
Tapanuli Selatan, Sumatera Utara - Nurhayati Rambe (45) warga Padang Sidempuan yang merupakan salah satu pedagang korban banjir bandang di pasar Simaronop, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara pada Sabtu (18/12/2021) mengharapkan perhatian pemerintah.
Saat dilokasi sambil terisak tangis ia menyampaikan sangat mengharapkan perhatian dari Pemerintah selain kerugian materil barang dagangannya yang mencapai puluhan juta, mobil minibus jenis pick up yang mengangkut dagangannya juga masih tertimbun material banjir.
"Saya dan beberapa saudara memang sekali dalam setiap minggunya membawa barang dagangan sembako dan kosmetik untuk dijual dipasarkan disini," katanya Nurhayati, Minggu (19/12/2021).
Sambil terisak, ia menjelaskan bahwa pada Sabtu petang kemarin saat intensitas hujan tinggi tiba-tiba terdengar suara reuntuhan dari tebing pinggir pasar. Setelah itu tampak air mengalir deras membawa material lumpur, batu dan juga sisa-sisa potongan kayu.
"Kami bersama para warga juga pedagang pada teriak dan langsung berlarian untuk menyelamatkan diri ketempat yang lebih aman," kenangnya pilu.
Tidak begitu lama, lanjutnya, air mengalir makin besar dan terjadilah banjir bandang yang mengakibatkan tertimbunnya dan terjebaknya belasan mobil milik pedagang serta menghancurkan barang dagangan.
"Sejak kejadian kemarin sampai sekarang kita belum dapat pulang ke rumah begitu, para keluarga sangat menghawatirkan kita," lanjutnya.