- Tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Anies Baswedan Tanggapi Soal Airlangga Hartarto Simulasi Makan Siang di Tangerang Selatan
Jakarta, tvOnenews.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan enggan mengomentari terkait Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang melakukan simulasi makan siang di salah satu sekolah, Tangerang Selatan.
"Tidak ada komentar," kata dia singkat, setelah Salat Jumat di Masjid Jami' Nurul Huda, Jakarta Utara, Jumat (1/3/2024).
Kemudian, eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini mengatakan pihaknya hanya fokus terhadap keputusan final Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait hasil Pilpres 2024.
"Kita semua masih menunggu keputusan final atas hasil, dan tim kami juga melakukan proses pengumpulan semua kecurangan-kecurangan pelaksanaan kemarin (Pemilu)," jelasnya.
Timnas AMIN siap memberantas praktik kecurangan dalam Pilpres 2024 kemarin, agar pesta demokrasi ini berjalan jujur dan adil.
"Kita ingin perubahan, itu juga termasuk perubahan pelaksanaan pemilu. Agar pelaksanaan pemilu itu jujur dan adil, semua ketidakadilan, semua ketidakjujuran, kami akan laporkan dan kami akan perjuangkan untuk ditegakkan keadilan," tandas dia.
Dia pun mengungkapkan perjuangan tim hukum masih terus bergulir, baik di daerah maupun di nasional. Semua bukti-bukti telah dikumpulkan untuk digugat melalui proses hukum.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato memeriksa simulasi program makan siang gratis di Tangerang.
Simulasi program makan siang gratis kali ini dilaksanakan untuk pelajar tingkat pendidikan dasar dan menengah, di SMP 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024).
"Agenda hari ini kami melihat simulasi penerapan makan dengan biaya sebesar Rp15.000 per porsi. Saya melihat di tiap-tiap kelas, dan ini salah satu sekolah yang volunteer menyiapkan makanan untuk anak-anak," kata dia.
Ia mengatakan, dari hasil peninjauannya, sistem pembagian makanan sehat bagi pelajar ini dinilai cukup baik. Di setiap paket makanan yang disediakan tersebut memiliki kandungan gizi yang cukup, baik kalori maupun protein.
Adapun menu yang ada dalam program makan siang gratis itu adalah nasi ayam, nasi semur telur, siomay, dan gado-gado.
Semua menu tersebut memiliki harga yang sama per porsi yaitu Rp15 ribu, seperti yang sebelumnya sudah diumumkan pemerintah.
"Jadi kita melihat simulasinya bagaimana ini bisa dilaksanakan di sekolah, kemudian bagaimana ini bisa melibatkan pelaku UMKM di sekitar dengan gizi yang terjaga dan higienis," ujarnya. (agr/ree)