- Kolase tvOnenews
dr Richard Sindir Kartika Putri di Konten Ramadhan: Pakai Atribut Agama, Tapi Jual Skincare dan Obat Langsing Abal-abal
"Aku konten dengan Felix Siauw, kita akan menguji kewarasan. Jadi beragama dengan kewarasan, bukan dengan fanatik. Bukan beragama dengan keras. Padahal yang kita panggil Felix Siauw, yang terkenal radikal. Tapi aku ingin berlogic."
"Contoh kalau memang Tuhan ada, bentuknya seperti apa sih, seperti manusia? Bercahaya? Lalu bajunya gimana, apakah pakai koko, jubah?" jelasnya.
"Aku juga akan tanya, kalau Tuhan itu ada, berarti Tuhan itu gak adil. Kenapa ada orang yang dilahirkan jadi pembunuh, orang dilahirkan jadi pemerkosa, kenapa orang dilahirkan cacat? Kenapa gak dilahirkan semua sempurna?" kata dr Richard.
Dr Richard Lee juga menggandeng Ustaz Dennis Lim yang akam mengisi konten Menjemput Hidayah.
Nantinya dalam konten tersebut, dr Richard akan menghadirkan bintang tamu.
"Aku akan datangkan pelacur, mantan teroris, mantan pembunuh. Nanti Dennis Lim bertanya, kenapa dia jadi pelacur, dan pembunuh. Kemudian nanti mereka bertanya, apakah aku bisa bertobat? Bisa kah aku mencari Tuhan? Bisakah aku baca Alquran, salat, dan doa bersama Dennis Lim. Aku yakin kalian akan dapat logic luar biasa, emosinya juga dapat," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Perseteruan yang terjadi antara dr Richard Lee dan Kartika Putri semakin memanas setelah keduanya saling sindir dan tantang di media sosial.
Perseteruan keduanya ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya pada 2021 lalu Kartika Putri menjebloskan dr Richard Lee ke penjara dengan tuduhan pencemaran nama baik.
Kartika Putri merasa dirugikan dan tak terima produk skincare miliknya direview negatif oleh dr Richard Lee.
Baru-baru ini keduanya kembali berseteru setelah dr Richard Lee berkomentar tentang penyakit di wajah sang artis.
Semakin memanas, kini suami Kartika Putri Habib Usman pun turun tangan ikut membela sang istri.
Dalam video yang dibagikan oleh akun TikTok @mayang_rizal, Habib Usman dan Kartika Putri terlihat berada di acara televisi.
Mereka tak terima dengan apa yang dibuat oleh dr Richard Lee sehingga menimbulkan huru-hara.