- ANTARA
Info Mudik, Polri dan Jasa Marga Kerja Sama Melakukan Pengaturan Lalu Lintas di Tol saat Lebaran 2024
Jakarta, tvOnenews.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya akan bekerjasama dengan Jasa Marga untuk pengaturan lalu lintas saat waktu mudik di Lebaran 2024, salah satunya kendaraan mobil yang melalui tol.
Dengan melakukan dalam penghitungan terhadap jumlah kendaraan yang melalui jalur tol menjadi info mudik lebaran yang sangat penting untuk diupayakan bersama dengan Jasa Marga dan Polri.
Hal itu dilakukan untuk menjadi bahan acuan Polri melakukan rekayasa lalu lintas apabila terjadi kepadatan kendaraan di sejumlah ruas tol saat mudik lebaran berlangsung.
"Kami memiliki sistem bekerjasama dengan jasamarga untuk menghitung jumlah pengendara yang melalui jalur tol," kata Listyo di Jakarta, dikutip Selasa (26/3/2024).
"Pada saat tertentu, tentu kita akan melakukan rekayasa mulai dari contraflow, kemudian one way, ganjil genap dan seterusnya," tambahnya.
Listyo menuturkan, berdasarkan informasi yang disampaikan Menko PMK dan Menhub arus mudik pada Lebaran 2024 diprediksi mengalami peningkatan sebesar 56 persen dibandingkan 2023.
Dengan adanya data tersebut, Listyo menegaskan bahwa pihak kepolisian dan seluruh stakeholder terkait telah menyiapkan strategi untuk memastikan arus mudik.
Serta juga untuk persiapan arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah agar terus berjalan aman, nyaman dan lancar.
"Kita siapkan strategi terkait dengan rekayasa lalin yang akan dilaksanakan termasuk sebelumnya didahului dengan survei khususnya di jalur, mulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur," katanya.
Kesiapan strategi dan pengecekan jalur sejak dini itu, kata Listyo sangat diperlukan untuk menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas saat momentum arus mudik dan balik Lebaran 2024.
"Ini menjadi penting karena memang secara statistik terjadi penurunan terkait laka lantas dibandingkan 2022," imbuhnya.
"Namun demikian karena mudik meningkat kita harapkan laka lantas dan kemacetan lalin di mudik 2024 ini betul-betul bisa kita kelola dengan baik," sambungnya.
Sekedar informasi, operasi ketupat 2024 ini akan berlangsung selama 13 hari yakni dimulai pada tanggal 4 hingga 16 April 2024.
Adapun jumlah anggota yang diturunkan pada operasi ketupat kali ini mencapai 155.165 personel.
Kemudian, perlu diketahui bahwa polisi juga menyiapkan 5.784 pos untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (aha/hap)