- Ist
Massa JARI 98 Beri Dukungan ke Hakim MK Bebas dari Segala Intervensi dan Hormati Hasil Pemilu 2024
"Harusnya untuk 01 dan 03 bisa menjadi cerminan dan suri tauladan buat segenap lapisan rakyat yang ada di seluruh Indonesia. Bersikaplah legowo untuk menerima kekalahan," tegas Willy.
"Berjiwa satria, legowo dan jadilah negarawan yang baik, sehingga 01, 03 benar-benar bisa menjadi cerminan untuk rakyat Indonesia," kata dia lagi.
Dikatakannya sekali lagi agar pihak-pihak tersebut bersikap legowo, apalagi Capres 01 yang mengusung adalah Ketum Nasdem Surya Paloh. Dan ia pun menyentil desakan gugatan kubu 01 dan 03 yakni diskualifikasi Prabowo-Gibran.
"Surya Paloh aja sudah menemui Pak Jokowi, legowo kok menerima kekalahan. Kalau mau diulang bikin aja sendiri, pakai uang sendiri, main Capres-Capresan sendiri," sindirnya.
Aktivis 98 ini juga mengingatkan agar momentum bulan suci Ramadhan ini umat muslim ber- Fastabiqul khairat yakni berlomba-lomba dalam hal kebaikan. Termasuk tidak menghasut, memprovokasi dan memancing-mancing amarah rakyat.
"Hargai kesucian Ramadhan, jangan memancing amarah rakyat Indonesia. Tapi saya yakin rakyat semakin cerdas," tambahnya.
Selanjutnya, kata dia, gugatan soal indikasi kecurangan itu dinilai salah alamat, sebab jika ada sebuah kecurangan dalam Pilpres atau Pemilu masuk dalam ranah Bawaslu bukan ke MK.