Sumber :
- Rangga Pandu Asmara Jingga-Antara
Tausiah di Acara Buka Puasa Bersama Kabinet Indonesia Maju, Wapres Bicara Hukum Alam dan Syariah
Kamis, 28 Maret 2024 - 18:27 WIB
"Bedanya kalau hukum alam orang enggak bisa memilih. Yang melanggar (langsung) kena akibatnya. Kalau hukum syariah boleh memilih. Mau menjalankan silakan, mau tidak menjalankan silakan. Hanya nanti tunggu akibatnya saja," jelas Wapres Ma'ruf Amin.
Dia menjelaskan hukum syariah baik ibadah ritual maupun ibadah sosial mengandung hikmah maslahat atau manfaat. Manusia dengan akalnya bisa memilih untuk menjalankan hukum syariah atau tidak.
"Syariah itu bangunannya, asasnya dibangun di atas hikmah. Artinya ada manfaat, kemaslahatan bagi hambanya. Syariah semua adil. Aturan dalam syariah semua adil karena pembuatnya Allah tidak memiliki kepentingan apa-apa," kata Wapres Ma'ruf Amin. (ant/nsi)