- Kolase tvOnenews
Dijauhi Habib Jafar Usai Terserer Kasus Narkoba, Coki Pardede: Prioritas Reputasinya, Gua Tanpa dia Biasa Aja
Jakarta, tvOnenews.com - Coki Pardede dan Tretan Muslim berbicara tentang perubahan sikap dari Habib Jafar. Menurut mereka perubahan tersebut terjadi usai kasus narkoba yang menimpa Coki.
Padahal sebelumnya Habib Jafar, Coki Pardede dan Tretan Muslim kerap membuat konten bersama di 'Pemuda Tersesat'.
Dalam podcast PWK, Tretan Muslim mengatakan bahwa hubungan mereka baik-baik saja meskipun setelah Coki terjerat kasus narkoba.
Mekipun demikian, Tretan mengaku memang terdapat perubahan sikap Habib Jafar ke Coki Pardede.
"Tidak ada masalah dengan Habib Jafar. Tapi memang sejak Coki ketangkep, beliau agak menghindar mungkin dari golongan kita," ujar Tretan Muslim ke Praz Teguh dikutip Jumat (19/4/2024).
Tretan Muslim memahami perubahan sikap Habib Jafar kepada Coki Pardede, apalagi sosok Hbaib Jafar yang merupakan keturunan Rasulullah SAW.
"Kalau misalnya saat ini prioritas beliau adalah reputasinya, ya, gak apa-apa, kita harus hormati itu. Toh dia masih suka mention-mention Muslim dan yang lain. Coki sih ga pernah dimention," kata Coki.
"Kayanya sih, gua tanpa dia, biasa-biasa aja," tutup Coki.
Diketahui, sosok Coki Pardede memang kerap menjadi sorotan. Ia juga pernah menjadi perbincangan soal candaan tentang har Raya Idul Adha.
Dalam sebuah video, nampak 3 orang komika yakni Tretan Muslim, Coki pardede, dan Adriano Qalbi memulai dengan sebuah tebakan.
"Apa prank terparah di muka bumi?," tanya Adriano Qalbi, Minggu (2/7/2023).
Hening sejenak, Coki Pardede menjawab dengan santai. "Enggak tahu,"
"Nyuruh sembelih anaknya sendiri tapi enggak jadi," jawab Adriano dengan tawa lebar.
Meskipun tak menyebut nama Nabi Ibrahim AS, namun banyak yang menilai itu ditujukan pada kisah dari Bapaknya para Nabi, sebutan untuk Nabi Ibrahim AS.
Ustaz Hilmi Firdausi, salah seorang dai ternama yang mengunggah video itu kembali pun sangat geram pada Tretan Muslim dan rekan-rekannya.
"Sudah sering saya sampaikan, komika yang menjadikan agama sebagai materi lawak, mereka adalah komika yang tidak cerdas, tidak kreatif hingga habis idenya untuk menyajikan jokes yang berkualitas, shame!," tulis Ustaz Hilmi.
Tentu saja inipun ramai dicibir, bahkan seorang jurnalis senior yang kini terjun ke politik turut mengomentari.
"Stop mengolok-olok agama manapun," kata Aiman Witjaksono.
"Semoga Allah SWT mengkelukan lidah mereka yang mengolok-olok agama," sahut rikaadzka.
"Semoga Allah SWT hilangkan suara mereka dan diangkat kebahagiaan mereka sampai akhir hayat," ujar subhanmuhammad79.