- Tangkapan layar
Usai Putusan MK, Surya Paloh Sampaikan Perumpamaan Saatnya Tutup Buku Lama Buka Buku Baru
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan perumpamaan saatnya untuk menutup buku lama dan membuka buku baru.
Usai putusan MK soal PHPU Pilpres 2024, Paloh langsung menggelar jumpa pers.
"Apa yang sebenarnya lebih baik bagi NasDem dengan spirit dan semangat yang saya utarakan tadi itu?," kata Paloh di NasDem Tower, Senin (23/4/2024) sore.
Paloh mengatakan NasDem berpandangan putusan MK terhadap gugatan PHPU Pilpres 2024 itu final dan mengikat.
Oleh karena itu, seluruh elite politik negeri seharusnya menghormati dan menghargai putusan tersebut.
“Maka wajar kita semuanya seharusnya ibarat menutup buku lama dan membuka buku baru. Itu harapan saya. Indonesia membutuhkan spirit, semangat ini. Kita boleh bertikai satu sama lain di dalam kompetisi, tetapi ketika kompetisi selesai kita harus menghargai. Yang kalah menghargai yang menang, yang menang apalagi. Inilah kekuatan kita seharusnya," terang dia.
Paloh menyebut kekuatan semacam itu yang dapat menjaga stabilitas dan kepentingan nasional. Terutama dari ancaman situasi geopolitik dunia yang tak menentu.
"Kita sekarang ini menghadapi suatu situasi yang memerlukan upaya untuk menjaga stabilitas nasional," ujarnya.
Paloh turut menyinggung ketegangan yang terjadi antara Israel-Iran, konflik di belahan Eropa serta situasi geopolitik di China dan Amerika Serikat.
"Itu membawa langsung atau tidak langsung impact-nya tersendiri kepada national interest kita dan harus bisa kita pahami posisi kita hari ini harus bisa menjaga kewaspadaan yang cukup tinggi untuk menjaga national interest kita," ujar Paloh.
Dia pun berpendapat modal utama untuk menjaga kepentingan nasional itu ialah stabilitas nasional. (ant/nsi)