- PSSI
Timnas Indonesia U-23 Gagal Gemilang di Piala Asia, Saweran Puluhan Miliar dari Pengusaha Bakal Lenyap?
Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia U-23 harus menutup asanya bermain di Olimpiade Paris 2024 melalui jalur juara ke-3 Piala Asia.
Pasalnya, Timnas Indonesia U-23 baru saja ditaklukkan oleh Irak dengan skor tipis 1-2 pada pertandingan perebutan juara ke-3 Piala Asia.
Sejatinya, Timnas Indonesia U-23 terlebih dahulu unggul dengan skor 1-0 melalui gol yang disumbangkan Ivar Jenner pada menit ke-19 melalui sepakan kerasnya.
Namun, keunggulan Timnas Indonesia U-23 tak bertahan lama usai gawang Ernando Ari kebobolan pada menit 27 hingga merubah skor menjadi 1-1.
Pertandingan sengit pun tersajikan dari kedua tim yang memperebutkan jatah ke Olimpiade 2024 Paris.
Hingga pertandingan harus melalui masa extra time usai kedua tim bermain imbang dengan skor 1-1 hingga 90 menit.
Lantas, petaka datang pada extra time pertama usai A. Jasim pemain Irak U-23 membobol gawang Ernando Ari hingga merubah skor menjadi 1-2.
Pertandingan pun berakhir dengan keunggulan Iraq yang secara bersamaan mendapat tiket ke Olimpiade 2024 Paris usai juara ke-3 Piala Asia.
Padahal Timnas Indonesia U-23 baru saja mendapat angin segar dari sejumlah pengusaha berupa bonus fantastis senilai Rp27 miliar sebelum melakoni pertandingan perebutan juara ke-3 Piala Asia melawan Iraq.
Bonus tersebut dihibahkan melalui penggalangan dana secara spontan dalam acara syukuran dan halalbihalal Kadin Komite Tiongkok (KIKT) yang digelar di Jakarta, Minggu (28/4/2024) dan juga dihadiri oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Dilansir dari Antara terdapat empat pengusaha, yaitu Chandra Ekajaya (PT Sillo Maritime Tbk), Soejahjono Winarko (Union Sampoerna Group), Haryanto Tjiptodihardjo (PT Impact Pratama Industri Tbk) dan Alvin Sariaatmadja (Emtek Group) yang resmi bergabung bersama pengusaha Indonesia lainnya untuk mendukung tim Garuda Muda yang tengah berjuang untuk meraih tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024.
"Sebagai ketua PSSI inilah kehormatan yang luar biasa. Di mana para pengusaha peduli, karena memang kita musti buktikan, sepak bola ini mempersatukan Indonesia," kata Erick kepada Antara, Minggu (28/4/2024).
Beberapa pengusaha yang sebelumnya tergabung untuk memberi dukungan kepada skuad asuhan Shin Tae-yong di antaranya adalah Sugianto Kusuma (Agung Sedayu Group), Franky O Widjaja (Sinarmas Group), Anthony Salim (Salim Group), Maruara Sirait (Puri Damai Sejahtera) dan Garibaldi Thohir (Adaro Group). (raa)