Ilustrasi - Warga berjalan di tengah cuaca terik di kawasan Bundaran HI, Jakarta..
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fauzan/aww/am

Ada Kabar Buruk di Jakarta, Semua Warga Diminta Harus Waspada saat Musim Kemarau pada Mei Hingga Juni 2024

Kamis, 9 Mei 2024 - 15:59 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta semua warga Indonesia waspada dengan sengatan panas matahari atau heat stroke pada saat musim kemarau

Diketahui, musim kemarau di wilayah Jakarta saat memasuki Mei 2024 hingga puncaknya pada Juni 2024.

Dia menilai, heat stroke pada saat musim kemarau karena dapat berujung fatal.

​​​​​​"'Heat stroke' yang dapat berujung kematian tidak serta merta terjadi. Awalnya didahului dengan dehidrasi atau kurangnya cairan dan 'heat exhaustion', yakni sangat kelelahan setelah terkena panas," katanya di Jakarta pada Kamis (9/5/2024).

dr. Ngabila Salama juga mengungkapkan ada sembilan gejala awal heat stroke dan kemudian cara penanganannya.



Pertama, suhu tubuh tinggi, lebih dari 40 derajat Celsius, kulit panas dan kering, pusing dan sakit kepala dan mual.

Lalu denyut nadi cepat, pernapasan lebih cepat, kebingungan, kejang dan pingsan atau penurunan kesadaran.

Jika menemukan gejala demikian, maka perlu berteduh dan segera menyiram pasien dengan air sampai basah seluruh tubuh.

Kemudian mandi dengan air dingin jika bisa atau berikan es batu terutama di bagian kulit tipis, seperti kulit kepala, lipat ketiak, lipat paha.

Selain itu, diingatkan gejala dehidrasi pada balita, lansia, penyandang obesitas dan ibu hamil lebih sulit dideteksi.

"Hati-hati pada kondisi anak balita, lansia, orang dengan obesitas dan ibu hamil, memiliki gejala dehidrasi yang lebih sulit dikenali di awal," tegas dia.

Berita Terkait :
1
2 3 4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:54
01:35
02:15
06:15
00:52
04:05
Viral