- Antara
Soal Wacana Penambahan Kementerian di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Zulhas: Indonesia Negara Besar, Itu Bagus
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas berpendapat bahwa wacana penambahan nomenklatur kementerian di pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka merupakan ide yang bagus.
Hal itu disampaikan zulhas usai Workshop dan Rakornas PAN Pemenangan Pilkada 2024 di Jakarta, Kamis (9/5) malam.
"Saya kira karena dunia terus berkembang, keadaan terus berkembang, jadi kalau mau ditambah nomenklaturnya itu bagus," kata Zulhas.
Menurut Zulhas, Indonesia merupakan negara besar dengan berbagai tantangan yang dimiliki, sehingga penambahan nomenklatur kementerian itu hal yang bagus.
Kendati demikian, lanjut Zulhas, ditambah atau tidaknya kementerian merupakan hak Prabowo Subianto selaku presiden terpilih.
"Itu haknya presiden terpilih, ya, tetapi negara Indonesia yang besar, kita belasan ribu pulau, penduduk hampir 280 juta lebih, dan segala masalah yang ada; kalau perlu diperbanyak, ditambah nomenklatur, saya kira itu juga bagus," ucapnya.
Sementara itu, mengenai kader PAN yang siap untuk masuk ke dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran, Zulhas mengakui sudah ada beberapa nama.
"Ada Yandri, ada Pak Asman, ada Eddy Soeparno, ya, kan … ada Pak Saleh Daulay, banyak ya," kata dia.
Namun, Zulhas menyerahkan pengisian posisi menteri itu sepenuhnya kepada presiden terpilih.
"Bahwa nanti soal menteri itu hak penuhnya prerogatif presiden terpilih, terserah kepada beliau. Kalau kader PAN kan banyak yang hebat-hebat," ujarnya.
Adapun Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay, ketika memimpin doa di awal acara rakornas tersebut, mengatakan bahwa PAN merupakan partai yang paling setia, loyal, teguh, dan konsisten untuk mendukung Prabowo Subianto agar menjadi Presiden RI.
Saleh mengatakan pihaknya meyakini Prabowo telah berencana untuk memberikan beberapa posisi di kabinet mendatang bagi kader PAN.
Namun, PAN berdoa agar Prabowo memberikan lebih banyak posisi dari yang diperkirakan.
"Sebagai insan yang beriman, tentu hal itu sangat kami syukuri. Namun demikian, kami tentu akan lebih berterima kasih dan bersyukur lagi andai kata amanah yang diberikan kepada kami bisa lebih banyak dari apa yang kami perkirakan selama ini," kata Saleh. (ant/dpi)