- Tangkapan layar
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk
"Dipeluk. Mama. Dari jauh sudah manggil, ‘Mama, mama. Mama maafin Vina. Vina sakit tangannya’. Saya enggak bisa ngomong apa-apa. Cuma diam sambil nangis. ‘Ma tolong cari pelakunya’,” demikian cerita ibu Vina.
Kemudian, beredar kabar jika tiga pelaku utama pindah ke luar negeri.
Namun, Vina yang saat itu merasuki Linda mengatakan tiga dari delapan pelaku yang sudah ditangkap itu ada di Jakarta.
“‘Kalau polisi enggak sanggup biar saya yang datengin' kata Vina. ‘Jangan. Kamu kan pakai tubuh orang (tubuh Linda). Biar di sini keluarga yang lakuin'. Akhirnya dia nurut. Dia ngerasa kayak benci banget sama orang (pelaku) itu,” ungkap kakak Vina.
Setelah itu, Vina pun tidak pernah merasuki Linda lagi. Keluarga yakin Vina sudah tenang.
"Sudah di tempat yang tenang. Waktu behelnya belum dibuka, 'Mbak tolong saya. Mau masuk pintu enggak bisa dibuka pintunya. Ada behel sama rambut sambung, softlens'," timpal ayah Vina.
Ayah Vina mengatakan akhirnya behel dan rambut sambung itu dicabut. Sementara itu, softlens tidak bisa diambil karena sudah hancur.