Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto saat jumpa pers terkait kasus pembegalan calon siswa (casis) Bintara Polri di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (16/5)..
Sumber :
  • Antara

Detik-Detik Polisi Tembak Mati Pelaku Begal Calon Siswa Bintara Polri di Jakarta

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:24 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi menangkap pelaku begal terhadap seorang calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio (18).

Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdianto mengatakan, salah satu pelaku begal berinisial PN tewas ditembak, karena melawan saat ditangkap.

"Satu pelaku tewas karena melakukan perlawanan terhadap petugas Jatanras," kata AKBP Imam Yulisdianto dilansir dari Antara, Kamis (16/5).

PN merupakan pelaku utama yang membacok Satrio di Jalan Arjuna, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang terjadi pada Sabtu (11/5).

Kepala Subdit 4 Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan, penangkapan terhadap para pelaku itu dilakukan di lokasi yang berbeda pada Rabu (15/5) dini hari.

Polisi juga terpaksa melakukan penembakan terhadap pelaku lainnya, AY dan MS karena berusaha melarikan diri.

"Dua orang harus dilumpuhkan dengan menembak di bagian kakinya," kata Rovan.

Dia menambahkan, para pelaku itu memiliki peran yang berbeda-beda. 

PN sebagai pelaku utama yang membacok korban, AY berperan sebagai joki, MS berperan untuk mengawasi lingkungan sekitar, kemudian C berperan menjual motor korban, dan W berperan sebagai penadah atau yang membeli motor korban.

"Pelaku yang meninggal berada di ruang jenazah RS Polri. Kami akan panggil keluarga tersangka untuk menjemput. Sementara empat pelaku lainnya sudah ditahan di Polda Metro Jaya," kata dia.

Rovan pun mengingatkan kepada para pelaku kejahatan bahwa aparat kepolisian akan bertindak tegas, khususnya pelaku pembegalan, karena Polda Metro Jaya telah berkomitmen untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Sementara itu, Dokter Spesialis Ahli Forensik RS Polri, Niken Budi Setiawaty mengatakan, pihaknya telah menerima jenazah laki-laki berinisial PN pada Rabu malam dengan luka tembak di bagian dada.

"Luka tembak masuk dari depan dan keluar dari mengarah ke kiri belakang," kata Niken. (ant/dpi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:16
05:48
01:12
01:05
01:25
02:22
Viral