Mantan Gubernur dan Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak.
Sumber :
  • Tim tvOnenews/Julio Trisaputra

Gerindra Akan Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024: Surat Rekomendasi Lagi Disiapkan

Selasa, 21 Mei 2024 - 13:35 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Partai Gerindra buka suara terkait sosok yang akan diusung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut partainya saat ini sedang menyiapkan surat rekomendasi untuk diberikan kepada mantan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawanda dan mantan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak.

Diketahui, Khofifah dan Emil sendiri resmi diusung sebagai pasangan duet oleh Partai Golkar di Pilgub Jatim tahun ini.

“Pada saat ini DPP Partai Gerindra sedang mempersiapkan surat rekomendasi kepada Bu Khofifah dan Mas Emil Dardak,” kata Dasco di di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Senin (20/5/2024).

Kendati demikian, dia belum bisa memastikan kapan surat rekomendasi itu akan diberikan kepada Khofifah dan Emil.

“Pada waktunya nanti kita akan serahkan,” ucap Dasco.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto resmi mengumumkan bahwa partainya mengusung duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024. Surat rekomendasi itu juga sudah diserahkan kepada Khofifah dan Emil.

“Tadi dalam pertemuan silaturahmi sekaligus dari Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar, kita sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Ibu Khofifah dan Mas Emil sebagai calon gubernur Jawa Timur dan wakil gubernur,” kata Airlangga di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024).

Airlangga mengatakan partainya percaya diri dengan duet Khofifah-Emil di Jatim. Terlebih, kontestasi Pilpres 2024 kemarin juga mendapat hasil yang baik.

Menteri Perekonomian itu menambahkan pihaknya juga sudah komunikasi dengan partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Kata dia, partai-partai KIM juga sepakat mengusung Khofifah-Emil.

Adapun partai KIM yang dimaksud antara lain PAN, Partai Demokrat, dan Partai Gerindra.

“Jadi kalau kita lihat di Jawa Timur Koalisi Indonesia maju ini punya 52 persen. Jadi cukup, tapi kalau yang lain mau ikut boleh,” ujar Airlangga. (saa/ree)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:56
02:26
00:41
01:23
00:56
01:52
Viral