Tangis Ibu Pegi Belum Berhenti, Beri Pesan untuk Polisi: Jangan Dzalimi Kami Orang Miskin

Jakarta, tvOnenews.com - Ibu Pegi Setiawan kembali menangis teringat anaknya yang masih dipenjara atas kasus Vina dan beri pesan untuk polisi.

Ibu Pegi Setiawan, Kartini ikut kuasa hukum Pegi untuk melaporkan penyidik ke Propam Mabes Polri terkait dugaan penghapusan barang bukti yakni Facebook Pegi yang berkaitan dengan kasus Vina.

Saat ditemui wartawan, ia memberi pesan untuk polisi yang telah menahan anaknya atas kasus pembunuhan Vina dan Eky.

"Di mana keadilan bagi orang miskin? Kami orang miskin, jangan dzalimi kami," kata Kartini, ditemui wartawan, Kamis (20/6/2024).

Kartini mengaku bersyukur anaknya yang jadi tersangka kasus kematian Vina kini mendapatkan banyak dukungan dari publik ataupun kuasa hukum.

Sebab, saat ini banyak kuasa hukum yang bersedia membela Pegi dan percaya bahwa pria 27 tahun itu tidak bersalah.

Meski demikian, pihak kepolisian tetap bersikeras bahwa Pegi adalah pelaku kematian Vina dan Eky.

"Pihak kepolisian tetap bersikeras kalau pelakunya adalah anak saya, sedangkan anak saya tidak melakukan itu. Di mana keadilan bagi orang miskin?" kata dia.

Kartini mengungkapkan bahwa Pegi adalah tulang punggung keluarganya yang selama ini hanya fokus bekerja sebagai kuli bangunan.

Tak mungkin anaknya itu menjadi pelaku pembunuhan Vina atau terlibat dalam geng motor.

"Kami makan pun dari Pegi itu seadanya. Sekarang tidak ada Pegi, siapa yang mau ngasih makan adik-adiknya, juga saya?" kata dia lagi. (iwh)