- Istimewa
Kebakaran Revo Mall Bekasi, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Beroperasi Normal
Bekasi, tvOnenews.com - Kebakaran melanda pusat perbelanjaan Revo Mall Bekasi di Jalan Ahmad Yani, Pekayon, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Sabtu (22/6/2024) petang.
Meski terjadi kebakaran, stasiun LRT Bekasi Barat yang terhubung dengan Revo Mall Bekasi tetap beroperasi normal.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochammad Purnomosidi memastikan Stasiun LRT Bekasi Barat tetap melayani naik dan turun pengguna secara normal pasca terjadinya kebakaran di Revo Mall.
“Pengguna jasa dapat mengakses Gate A dan B melalui Jalan Ahmad Yani, sedangkan Gate C yang menghubungkan ke Mall Revo sementara tidak dapat diakses,” kata Purnomosidi melalui keterangan resmi.
Selain itu, kata Purnomosidi, operasional LRT Jabodebek tetap berjalan secara normal, baik rute Jatimulya-Dukuh Atas, maupun rute Harjamukti-Dukuh Atas.
Namun demikian, Purnomosidi mengungkapkan keprihatinan mendalam atas kejadian kebakaran yang melanda Mall Revo Bekasi.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga keselamatan diri saat menggunakan fasilitas publik,” tutup Purnomosidi.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda Revo Mall Bekasi, Pekayon, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Sabtu (22/06/2024) petang.
Kebakaran terjadi pada pukul 17:30 WIB dari salah satu tempat kuliner yang ada di lantai UG.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi mengerahkan 13 armada ke lokasi kejadian untuk menjinakan api.
Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Untung Riswaji mengatakan, sebanyak 10 orang dilarikan ke rumah sakit akibat kebakaran tersebut.
“Sejauh ini informasi untuk hanya sekitar 10 kurang lebih, itu sudah ada di RSUD,” kata Kapolsek Bekasi Selatan, Komisari Polisi Untung Riswaji kepada wartawan di lokasi kebakran.
Untung menuturkan, 10 orang tersebut mengalami sesak nafas akibat menghirup kepulan asap di dalam mall.
“Itu karena asap saja menghirup asap sesak nafas,” tutur Untung.
Meski demikian, Untung memastikan tidak ada karyawan toko ataupun pengunjung yang terjebak di dalam mall. Seluruh karyawan toko dan pengunjung sudah dievakuasi ke luar.
“Pada saat kejadian memang langsung devakuasi untuk pengunjung langsung diperintahkan atau diberitahu untuk keluar dari mall ,” ujarnya.
Sementara itu, untuk mengantisipasi adanya penjarahan, pihaknya kata Untung, melakukan penjagaan di pintu yang saat ini masih dibuka oleh manajemen mall.
“Polsek sendiri sudah di titik-titik pintu dan akhirnya sekarang pihak manajemen mall hanya membuka satu loading dan itu saja yang kita amankan,” tutupnya. (msl/dpi)