- Anadolu
Jelang Kedatangan Paus Fransiskus ke Dili, Imigrasi Atambua Siapkan 80 Personel
Kupang, tvOnenews.com - Menjelang kedatangan Paus Fransiskus ke Dili, Kantor Imigrasi Atambua di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menyiapkan 80 personel untuk melayani aktivitas keimigrasian dan pengawasan perlintasan perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Hal ini dikatakan Kepala Kantor Imigrasi Atambua Indra Maulana Dimyati.
"Kami sudah stand by 80 orang personel untuk antisipasi lonjakan pelintas ke Dili," kata Indra, Sabtu (20/7/2024).
Adapun Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus direncanakan berkunjung ke Dili, Timor Leste pada September 2024 mendatang.
Dalam kunjungan itu, Imigrasi Atambua memperkirakan banyaknya pelintas dari Indonesia di perbatasan yang ingin mengikuti rangkaian acara sang tokoh agama tersebut.
Indra mengatakan 80 personel itu telah disiapkan untuk berada pada pos lintas batas yang menjadi kewenangan Imigrasi Atambua seperti Motaain, Motamasin dan Wini.
Oleh karena itu, pihaknya akan memberikan layanan keimigrasian, termasuk pengawasan pada aktivitas pelintasan di perbatasan.
"Kalau jumlahnya kurang akan ditambah dari Kupang," ucapnya.
Lebih lanjut, kata dia, Imigrasi Atambua telah berkoordinasi dengan Keuskupan Atambua untuk memberikan layanan pembuatan paspor dengan sistem jemput bola berdasarkan data dari paroki.
Pembuatan paspor secara kolektif tersebut merupakan dukungan dari Imigrasi Atambua agar umat yang hendak mengikuti momen akbar tersebut tidak perlu jauh-jauh ke perbatasan untuk membuat paspor.
Untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan, Kantor Imigrasi Atambua pun mengimbau masyarakat agar berangkat ke Dili jauh-jauh hari sebelum kedatangan Paus Fransiskus untuk mencegah penumpukan.
Dia berharap masyarakat menaati aturan dan imbauan keuskupan setempat.
"H-1 sebelum acara itu pelintasan sudah steril sehingga masyarakat diimbau dari H-4 sampai H-2 untuk melintas ke Dili," pungkasnya. (ant/nsi)