- ANTARA
Pelajar SMP Diduga Tenggelam di Kolam Belanda Kalimantan Selatan, Polisi Akui Lakukan Penyelidikan hingga Sekarang
Jakarta, tvOnenews.com - Polsek Karang Intan menyelidiki laporan kejadian pelajar tenggelam di Kolam Belanda Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sultan Adam, Desa Mandiangin Timur, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Sebelumnya, seorang pelajar kelas VIII SMP Muhammadiyah berinisial AAR (13) beralamat di Desa Bi'ih, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, dilaporkan meninggal dunia diduga akibat tenggelam di kolam tersebut.
Kapolsek Karang Intan Ipda Gandhy Androfo membenarkan kejadian tersebut dan menyelidiki terkait kronologi korban tenggelam.
Gandhy menjelaskan dari informasi yang didapat bahwa korban bersama teman-temannya berinisial ANR, S, dan HS, sedang duduk di gazebo dekat Kolam Belanda Tahura Sultan Adam.
Kemudian, AAR mengajak temannya untuk berenang di kolam tersebut. Meskipun teman-temannya awalnya menolak karena mereka tidak bisa berenang, AAR tetap memaksa dan berjanji akan menjaga mereka.
Akhirnya, AAR bersama S dan HS turun ke kolam melalui tangga kolam anak-anak dan berniat menyeberang ke tangga kolam dewasa. Namun, sebelum mencapai tangga kolam dewasa, AAR tenggelam.
Selanjutnya, S dan HS yang mencoba menolong juga hampir tenggelam, namun mampu menyelamatkan diri ke pinggir kolam.