Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Sumber :
  • tvOnenews/Abdul Gani Siregar

Pulang Dari Abu Dhabi, Luhut Laporan ke Jokowi dan Prabowo: Uang Bertaburan Pengin Masuk Indonesia

Senin, 22 Juli 2024 - 13:43 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengaku setelah pulang dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dia langsung melapor kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) dan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Dalam laporannya tersebut, Luhut mengatakan bahwa ada banyak uang ingin masuk ke Indonesia. Sekaligus Luhut juga menceritakan bagaimana perkembangan rencana pembentukan family office Indonesia.

Purnawirawan TNI ini menuturkan bahwa persoalan yang harus diselesaikan oleh pemerintah adalah masalah isentif, terutama bagian fiskal.

“Saya lapor ke Pak Jokowi dan presiden terpilih tadi malam, masalah family office dan family business. Kenapa kita pengin ini family office dan family business? Karena itu sekarang uang bertaburan pengin masuk ke Indonesia,” jelas dia, saat ditemui di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024).

“Nah kita harus kasih isentif, saya bicara dengan Bu Kementerian Keuangan, dan saya belajar pergi kemarin ke Abu Dhabi dan pergi juga ke Dubai,” sambung dia.

Dia menegaskan pemegang modal butuh kepastian hukum sebelum mereka ditempatkan di Indonesia.

“Sederhana rupanya, ya pengadilan abitrase itu hakimnya hakim dari luar internasional yang certified itu putuskan, putuskan aja, udah enggak ada lagi banding-banding,” tegasnya.

Hal ini dikarenakan, Indonesia memiliki keuntungan dari berbagai sisi. Seperti dana yang masuk dapat menambah pasokan valuta asing atau valas di dalam negeri hingga penerimaan negara ketika investasi.

“Kalau ada banding itu Pak Presiden, sumbernya, sumber nanti main-main lagi. Jadi kalau itu terjadi, legal certainty itu akan terjadi di negeri kita, dan orang banyak sekali pengin datang taruh duitnya ke Indonesia,” ungkapnya.

“Bukan kita tidak dapat untuk, ada untungnya, paling tidak uang itu masuk dalam sistem keuangan kita, kita akan memperkuat lagi cadangan devisa kita juga. Yang kedua, juga dia harus investasi, dan investasi itu menghasilkan pajak, kasih lapangan kerja, dan sebagainya,” tandas dia.

Ada banyak sekali mdifikasi-modifikasi, kata Luhut, yang dapat dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. (agr/iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral