Habiburokhman.
Sumber :
  • Dok Pribadi Habiburokhman

Anak Eks DPR Ronald Tannur Divonis Bebas dalam Kasus Penganiayaan, Waka Komisi III DPR Usul Jaksa Lakukan Banding

Kamis, 25 Juli 2024 - 13:43 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman mengaku prihatin terhadap vonis bebas Gregorius Ronald Tannur dalam kasus penganiayaan pacarnya hingga tewas.

Diketahui, Ronald adalah anak kandung dari politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga eks anggota DPR RI, Edward Tannur.

“Kami sangat prihatin sekali dengan vonis bebas terhadap saudara Gregorius Ronald Tannur,” kata Habiburokhman saat dihubungi tvOnenews, Kamis (25/7/2024).

Menurutnya, Majelis Hakim seharusnya menerapkan prinsip kesengahaan dengan kesadaran kemungkinan atau dolus eventualis dalam menjatuhi vonis.

“Jadi walaupun yang bersangkutan tidak berniat membunuh, tapi seharusnya sadar kalau kemungkinan karena perbuataannya maka korban bisa meninggal dunia,” jelas Habiburokhman.

“Nah ini yang menurut saya satu persoalan penting dalam putusan tersebut,” sambung politikus Partai Gerindra itu.

Untuk itu, Habiburokhman berharap pihak jaksa bisa melakukan banding atas vonis tersebut agar korban bisa mendapatkan keadilan.

“Saya sangat berharap jaksa melakukan banding terhadap kasus ini dan kita sama-sama kawali pengadilan tingkat banding. Agar korban almarhumah bisa mendapatkan keadilan,” jelasnya.

Adapun dalam amar putusannya, Ketua Majelis Hakim Erintuah Damanik menyatakan Ronald Tannur selaku terdakwa pembunuh kekasihnya Dini Sera Afrianti, tidak terbukti bersalah.

Majelis Hakim membebaskan Ronald dari segala dakwaan Jaksa Penuntut Umum.

“Terdakwa tidak terbukti bersalah atas kematian kekasihnya Dini Sera Afrianti, dan membebaskan Ronald Tannur dari seluruh dakwaan jaksa penuntut umum, yaitu Pasal 338, 351, dan 359 KUHP," jelas Hakim Erintuah saat membacakan putusan. 

Adapun pertimbangan hakim karena terdakwa masih ada upaya membantu korban di masa-masa kritis dengan membawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Sementara itu, jaksa penuntut umum menyatakan masih pikir-pikir untuk melakukan banding dan akan melaporkan putusan tersebut ke atasan. (saa/ree)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:36
03:40
01:08
01:12
03:56
01:30
Viral