- istimewa - Antara
China Janji Bakal Dukung Keamanan Timur Tengah Pasca-Deklarasi Beijing
Atas sikap AS tersebut, Mao mengatakan Dekralasi Beijing merupakan langkah penting menuju penyelesaian masalah Palestina dan mencapai perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah.
China, menurut jubir Kemlu itu, menilai persoalan Palestina adalah inti permasalahan Timur Tengah.
"Kami dengan tegas mendukung rakyat Palestina dalam memulihkan hak-hak mereka yang sah, dan mendukung rakyat di negara-negara Timur Tengah dalam menentukan masa depan mereka sendiri," ungkap Mao Ning.
Wilayah Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza telah terpecah secara politik pascapemilu 2006, yang memberikan kemenangan kepada Hamas sehingga faksi tersebut menguasai Jalur Gaza.
Pascapemilu, pertikaian antara kedua faksi politik itu tak pernah berhenti dan menyulitkan perjuangan Palestina menjadi negara merdeka.
Pemerintahan gabungan antara dua faksi hanya berjalan singkat, yaitu hanya satu tahun.
Bentrokan berdarah yang meletus pada 2007 semakin melemahkan perjuangan Palestina. Hamas kemudian menguasai Gaza, sementara Fatah menjalankan Otoritas Palestina di Kota Ramallah, Tepi Barat. (ant/aag)