Kongres PAN ke-6 akan Beri Kejutan untuk Jokowi di Akhir Masa Jabatnnya

Jakarta, tvOnenews.com - Partai Amanat Nasional (PAN) akan menggelar Kongres ke-6 yang diselenggarakan pada 23-24 Agustus 2024 di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat. 

Ketua DPW PAN Jakarta, Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio mengatakan bahwa partainya akan mengundang Jokowi hingga Prabowo dalam Kongres tersebut. 

"Bapak Presiden dan Bapak Presiden terpilih juga hadir. Lalu kalau kontennya adalah tentu kita mengangkat budaya seluruh Nusantara yang ada," katanya di Kantor DPP PAN, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2024). 

Selain itu, dalam Kongres itu juga Eko menjelaskan, PAN akan secara langsung mengucapkan terima kasih kepada Jokowi yang telah mengabdi untuk Indonesia selama 10 tahun terakhir. 

"Judulnya adalah support terus, dukung terus Bapak Jokowi," ucapnya.

Disisi lain, Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan mengaku, dirinya juga mengundang Ketum PSI Kaesang Pangarep untuk hadir dalam Kongres yang dilakukan oleh PAN. 

Undangan tersebut disampaikan langsung oleh Zulhas saat menerima kunjungan dari Kaesang di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan. 

"Mas Kaesang terimakasih sudah silaturahmi mengunjungi kantor DPP PAN sekaligus juga kami mengundang mas Kaesang untuk bisa hadir di kongres pan tgl 23 ya," ucapnya. 

Diberitakan sebelumnya, Ketum PSI Kaesang Pangarep dan Ketum PAN Zulkifli Hasan melakukan pertemuan di Kantor DPP PAN, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2024). 

Pertemuan antara keduanya itu hanya berlangsung singkat tidak lebih dari 30 menit. 

Kepada wartawan Zulhas mengaku, pertemuan yang dilakukan dengan Putra Presiden Jokowi itu tidak terlalu banyak membahas soal politik. Melainkan hanya silaturahmi antar petinggi partai.

 Zulhas menuturkan, pembicaraan politik yang dilakukan hanya menceritakan soal keinginannya meduetkan antara Zita Anjani dan Kaesang di Pilkada Jakarta. 

Sebab menurutnya, kedua anak muda tersebut harus menjadi seorang pemimpin untuk mewujudkan visi Indonesia emas di tahun 2045.

"Dulu satu setengah tahun yang lalu, bukan baru, jadi dulu saya yang minta, Pak Jokowi enggak mau. Terus mas Kaesang ketawa-ketawa aja," tuturnyanya. (aha/muu)