- tvOnenews.com/Julio Trisaputra
Rekonsolidasi Partai Golkar Dipastikan Tidak Ganggu Stabilitas Nasional dan Soliditas KIM
Jakarta, tvOnenews.com - Mantan Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran dan Eksponen Gerakan Mahasiswa 1998 Yogyakarta, Haris Rusly Moti, merespons soal pengunduran diri Airlangga Hartarto dari jabatan sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Menurutnya, pengunduran diri tersebut akan diatasi dengan mekanisme yang berlaku internal Partai Golkar melalui Musyawarah Nasional (Munas) yang dipercepat.
Diperkirakan Munas Golkar akan dialukan pada 20 Agustus 2024.
"Berkaitan dengan Munas Partai Golkar yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat tersebut, maka kita menghormati apapun agenda dan keputusannya nanti. Kita juga menyerahkan sepenuhnya kepada keluarga besar Golkar untuk mengatasi persoalan yang ada hari ini melalui mekanisme internal. Tentu saja berpedoman kepada Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) Partai Golkar," ujar Haris dalam keterangannya, Kamis (15/8/2024).
Dia menjelaskan rekonsolidasi partai yang ditempuh melalui mekanisme Musyawarah Nasional (Munas) yang dipercepat dipastikan tidak mengguncang stabilitas nasional.
"Situasi politik nasional dalam menyambut pelantikan Prabowo dan Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada bulan Oktober 2024 dipastikan bakal kondusif. Insya Allah kondisi akan landai dan aman-aman saja," terangnya.
Demikian juga tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang sedang berjalan.