- Denden Ahdani/tvOne
Seorang Remaja di Tasikmalaya Diduga Mencoba Bunuh Diri di Mal, Berhasil Digagalkan Petugas
Tasikmalaya, tvOnenews.com - Seorang remaja yang belum diketahui identitasnya diamankan oleh petugas keamanan Plaza Asia, Jalan HZ Mustofa, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, pada Sabtu (17/8/2024).
Remaja tersebut diduga mencoba melakukan aksi bunuh diri di dalam mall tersebut.
Menurut Ipan Pardian, petugas keamanan Plaza Asia, peristiwa percobaan bunuh diri ini bermula ketika remaja tersebut terlihat berdiam diri di sekitar mall selama kurang lebih 15 menit.
"Saya mendapat laporan dari anggota bahwa ada seseorang yang berdiri lama di lantai satu. Saat saya coba bertanya, dia tidak merespons. Namun, setelah beberapa kali ditanya, akhirnya dia berbicara sambil menangis dan mengaku ingin bunuh diri," kata Ipan.
Setelah mendengar pengakuan itu, Ipan segera mengamankan remaja tersebut dan membawanya ke pos satpam.
Saat dilakukan pemeriksaan, ditemukan beberapa barang mencurigakan di dalam tasnya, termasuk sebilah pisau, tali tambang, dan kabel.
"Di dalam tasnya, kami menemukan pisau, tali tambang, dan kabel. Tidak ada identitas yang ditemukan," tambah Ipan.
Selain itu, di tangan remaja tersebut juga ditemukan sebuah ponsel dengan wallpaper yang mencurigakan. Dalam wallpaper ponselnya bertuliskan "Saya tidak akan berniat akan melakukan kejahatan dan tidak berniat mencelakakan orang".
"Tulisannya mengindikasikan bahwa dia tidak berniat melakukan kejahatan atau mencelakai orang lain," ujar Ipan.
Berdasarkan posisi remaja yang berada di lantai satu, Ipan menduga bahwa remaja tersebut mungkin berencana melompat ke lantai dasar.
Petugas keamanan segera melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. Kapolsek Cihideung, AKP Erustiana, yang menerima laporan tersebut, langsung mendatangi lokasi bersama anggotanya.
"Kami langsung menuju Plaza Asia setelah menerima laporan. Alhamdulillah, kami berhasil mengamankan remaja tersebut dan membawanya ke Mapolsek Cihideung. Namun, hingga saat ini, dia masih belum bisa dimintai keterangan karena terus menangis," jelas AKP Erustiana.
Polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa pisau, tali tambang, dan ponsel yang dimiliki remaja tersebut.
"Dari bukti-bukti yang ditemukan, termasuk ponselnya, terlihat jelas bahwa remaja ini memang berniat untuk bunuh diri," tambah AKP Erustiana.
Saat ini, remaja tersebut masih berada di bawah pengawasan pihak kepolisian di Mapolsek Cihideung.
Petugas akan terus berupaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait identitas dan alasan di balik aksi nekat tersebut.(dai/muu)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila pembaca, merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan kepada tenaga profesional, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan jiwa.