- tvone
Vaksin Berbayar Disorot, Ini Kata Staf Khusus Menteri BUMN
" Ini sesuai dengan yang kita punya sekitar 5 juta. Ini vaksinnya Sinopharm, tidak mengganggu vaksinasi pemerintah. Cuma ada di klinik Kimia Farma jadi kontrolnya gampang banget. Vaksinnya bukan milik pemerintah yang gratis. Sama sekali tidak ada dalam kuota pemerintah," ungkap Arya.
Arya menambahkan, saat ini perusahaan-perusahaan kecil bisa langsung mendaftar. Selain itu, juga ada permintaan dari warga asing di Indonesia.
"Banyak juga warga asing mau vaksin, sulitnya bukan main. Mereka mau vaksin juga," ujar Arya.
Epidemiolog Tri Yunis Miko Wahyono mengakui program vaksinasi berbayar ini akan memperluas cakupan vaksinasi covid-19. Namun hal itu akan memicu pertanyaan di masyarakat.
"Ini akan membingungkan masyarakat. Katanya gratis tetapi mengapa bayar," ujar Tri Yunis. (alf/mii)