- tim tvOne/Aldi Herlanda
Prabowo Beri Teguran Keras, Blak-blakan Singgung Orang yang Haus Kekuasaan, Pembohong dan Munafik di Kongres PAN
Jakarta, tvOnenews.com - Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto menjadi salah satu tamu undangan di dalam Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) yang diadakan Sabtu (24/8/2024).
Di dalam Kongres PAN tersebut, Prabowo menyampaikan sejumlah pesan yang cukup keras di dalam pidatonya.
Salah satunya, di dalam kesempatan pidato saat Kongres PAN tersebut, Prabowo menyinggung soal orang-orang yang haus kekuasaan.
(Prabowo Subianto di Kongres PAN)
Prabowo juga mengatakan kekuasaan itu seakan ingin dibeli dengan kekuatan yang tidak benar.
Selain itu, Prabowo mengatakan sering kali seseorang yang memiliki kekuasaan itu justru lupa dengan kepentingan rakyat.
"Mereka-mereka yang terlalu haus dengan kekuasaan dan kadang-kadang kekuasaan itu hendak dibeli, hendak diatur, hendak dikendalikan oleh kekuatan-kekuatan lain, kekuatan-kekuatan di luar kepentingan rakyat," kata Prabowo dalam Kongres PAN, Sabtu.
Menteri Pertahanan ini blak-blakan menyebut orang-orang yang terlalu haus kekuasaan sangat merugikan masyarakat.
"Nah, ini yang bisa mengganggu dan bahkan merugikan suatu bangsa," kata dia menegaskan.
Di dalam kesempatan tersebut, ia juga mengatakan bahwa untuk membangun bangsa maka diperlukan niat baik.
Namun, niat baik saja tidak cukup di kondisi yang sedang berjalan sekarang.
Menurutnya, orang-orang yang memiliki niat baik di Indonesia ada banyak sekali.
"Niat baik sangat penting, tapi niat baik tidak cukup," ujar Prabowo.
Sayangnya, lanjut Prabowo, mereka sering ditipu oleh pihak-pihak yang memang ingin merugikan orang lain.
"Bangsa kita orang-orang yang niat, orang-orang yang berkeinginan baik, orang-orang yang dibesarkan oleh guru dan ustaz, oleh orang tua dengan nilai-nilai yang baik, sering ditipu, dibohongi oleh orang-orang yang licik, orang yang munafik, orang yang lain di bibir lain di hati," kata dia lagi.
Prabowo hadir di puncak HUT ke-26 sekaligus Kongres PAN yang berlangsung di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat.
Didampingi oleh Mayor Teddy, Prabowo hadir sekitar pukul 18.58 WIB di lokasi acara.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga hadir di acara tersebut pada Jumat (23/8/2024).
Di dalam Kongres PAN tersebut, Jokowi hadir didampingi oleh putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka dan menantunya Bobby Nasution.
Prabowo Dikabarkan Marah Luar Biasa
Sebelumnya, gelombang protes dari masyarakat muncul setelah Baleg DPR tidak mengakomodasi beberapa putusan MK terkait revisi UU Pilkada.
Adapun putusan MK itu berkaitan dengan ambang batas pencalonan dari partai politik untuk mencalonkan pasangan calon di Pilkada.
Selain itu, MK juga memutuskan usia pasangan calon di Pilkada yang berlaku adalah pada saat penetapan.
Namun, Baleg DPR tidak mengakomodasi putusan MK tersebut, padahal Mahkamah Konstitusi harus dipatuhi secara menyeluruh.
Hal ini menimbulkan gelombang protes besar-besaran selama beberapa hari terakhir di seluruh Indonesia.
Terkait hal ini, Prabowo sebagai presiden terpilih yang akan segera dilantik dikabarkan merasa marah besar karena gelombang protes ini.
Isu tersebut diungkapkan oleh mantan Menkumham Hamid Awaluddin di dalam sebuah program di YouTube KompasTV.
Menurut Hamid, kemungkinan Prabowo merasa marah karena tidak ingin menambah beban di awal kepemimpinannya nanti.
"Dia dilantik kurang dari dua bulan, ini beban ke depan," kata Hamid menjelaskan. (iwh)