- Antara
Korban Banjir Bandang di Ternate yang Meninggal Dunia Bertambah Jad 10 Orang
Jakarta, tvOnenews.com - Tim SAR Gabungan mencatat sepuluh orang meninggal dunia akibat bencana banjir bandang yang terjadi di wilayah Kelurahan Rua Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Pencarian Pertolongan Basarnas Ternate, Bram Madya mengatakan, pihaknya telah menerjunkan personel bersama-sama masyarakat untuk melakukan pencarian terhadap satu korban banjir bandang yang hilang.
Menurut dia, korban meninggal dunia saat ini tengah dilakukan identifikasi, sedangkan tiga warga yang mengalami luka-luka akibat banjir bandang itu telah dibawa ke RSUD Chasan Boesoerie dan RST untuk menjalani perawatan medis.
Seperti diketahui, hujan deras yang mengguyur Kota Ternate dan sekitarnya sejak Sabtu (24/8) malam hingga Minggu (25/8) pagi mengakibatkan banjir bandang menerjang kawasan di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, banjir yang membawa material lumpur tersebut menerjang rumah warga pada Minggu pagi sekitar pukul 03.30 WIT.
Selain menimpa puluhan rumah warga, material lumpur tersebut juga menutup akses jalan raya yang menghubungkan Kawasan Kastela hingga ke Rua Kota Ternate, akibatnya, kendaraan roda dua maupun roda empat tidak melintasi kawasan itu dan saat ini, masih dilakukan pembersihan material banjir bandang menggunakan alat berat.
Tim SAR gabungan terkendala material banjir saat mengevakuasi warga, sementara kerusakan rumah warga sejauh ini masih dalam pendataan. (ant/dpi)