- Antara
Pasca Serangan Besar-besaran Israel, Lebanon Adakan Pertemuan Darurat
Laporan itu juga mencatat jumlah roket Katyusha yang diluncurkan sejauh ini telah melampaui 320 dan menyerang posisi musuh.
Hizbullah menyatakan bahwa 11 lokasi militer Israel menjadi sasaran, termasuk pangkalan Meron, Zaatoun, Al-Sahl, Nafah, Yarden, dan Ein Zeitim, serta kamp Kela, UF, Ramot Naftali, Neve Ziv, dan Zarura, semuanya berlokasi di Israel utara.
Kelompok tersebut juga mengeklaim bahwa serangan drone itu bersamaan dengan serangan terhadap beberapa situs militer Israel, barak, dan sistem pertahanan rudal Iron Dome di wilayah utara Palestina yang diduduki dengan sejumlah besar roket.
"Kami baru-baru ini mendeteksi persiapan Hizbullah untuk meluncurkan roket dan rudal ke arah Israel. Oleh karena itu, kami menyerang untuk menghilangkan ancaman tersebut,” kata tentara Israel.
Otoritas Israel menghentikan semua penerbangan ke dan dari Bandara Internasional Ben Gurion dekat Tel Aviv pada Minggu.
Menurut koresponden Anadolu, jet tempur Israel secara bersamaan melancarkan lebih dari 40 serangan udara di 17 wilayah dan kota di Lebanon selatan.
Saksi juga melaporkan peluncuran puluhan roket dan serangan drone dari wilayah Lebanon menuju Israel.