Anies Baswedan (tengah) bersama Ketua DPD PDIP Ady Widjaja (kanan).
Sumber :
  • ANTARA

Minta Pendukungnya Jaga Keteduhan, Anies Baswedan Jadikan Perjalanan Politiknya Kali Ini Pembelajaran

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Anies Baswedan kini resmi tidak akan maju di Pilkada 2024 meski sebelumnya santer dibicarakan akan dicalonkan sebagai gubernur di Jakarta atau Jawa Barat.

Anies meminta kepada para pendukungnya yang selama ini telah berharap dirinya maju di Pilkada 2024 untuk saling menghormati dan minta agar menjaga suasana teduh.

"Buat kita semua kita terus jaga suasana yang saling menghormati, menghargai suasana teduh tenang dan kita ingin ada proses demokrasi ini berujung kepada manfaat untuk rakyat, bukan manfaat untuk segelintir orang, bukan bermanfaat untuk elite," kata Anies, Jumat (30/8/2024).

Menurut Anies, suasana teduh itu harus dijaga agar tidak menimbulkan perpecahan dan konflik berkepanjangan di tengah masyarakat.

Ia mengakui bahwa selama ini telah melalui banyak dinamika politik selama rangkaian proses Pilkada 2024.

Mulai dari gagal menjadi calon gubernur di Pilgub Jakarta sampai tak jadi pula di Jawa Barat.

Setelah beberapa kali kegagalan tersebut, Anies mengatakan tetap merasa bersyukur dan menjadikan perjalanan politiknya sebagai pembelajaran.

Ke depannya, setelah para calon resmi maju di Pilkada 2024, Anies masih belum merencanakan kegiatannya ke depan.

"Nanti saya akan sampaikan khusus terkait dengan rencana ke depan, langkah-langkah apa yang akan dikerjakan dan semua hal-hal yang menyangkut apa yang sudah dikerjakan, yang mau dikerjakan," kata Anies.

Awalnya, Anies santer akan maju menjadi calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024 yang akan datang.

Sejumlah partai seperti PKB, NasDem, dan PKS bahkan sudah mendeklarasikan dukungannya.

Meski demikian, ketiga partai itu menarik dukungan mereka kemudian berpindah mendukung Ridwan Kamil-Suswono.

Akhirnya, PDIP disebut-sebut akan mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta.

Namun, di detik terakhir partai berlogo banteng tersebut justru mendaftarkan kadernya yakni Pramono Anung-Rano Karno.

Beberapa partai pun sudah memberikan dukungan agar Anies maju seperti dari Partai Buruh dan Hanura. 

Setelah gagal maju di Jakarta, Anies kembali diisukan akan maju di Pilkada Jawa Barat. 

Namun di detik-detik terakhir hari pendaftaran ke KPU, Anies lagi-lagi tidak jadi melenggang di pilkada karena batal diusung DPD Jawa Barat. (ant/iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:50
01:57
05:35
02:32
11:38
19:39
Viral