Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Sumber :
  • Dok. tvOnenews.com

Dua Agenda Internasional Digelar di GBK Hari Ini, Polri Tegaskan Siap Amankan

Kamis, 5 September 2024 - 14:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polri bersama TNI dan Pemprov DKI menegaskan siap mengamakan dua agenda besar yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta Pusat hari ini, Kamis, (5/9/2024).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa dua agenda ini memiliki makna bersejarah, baik dari segi keagamaan maupun keberlanjutan global.

"Yang pertama, pelaksanaan Misa Apostolik yang akan dipimpin oleh Paus Fransiskus. Misa ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno dan dijadwalkan dimulai pukul 17:00 WIB. Kegiatan ini tentunya sangat dinantikan, terutama oleh umat Katolik di Indonesia yang ingin menyaksikan langsung kehadiran Paus Fransiskus di Negara kita," tutur Ade Ary, Kamis (5/9/2024).

Ade berharap momen ini menjadi kesempatan berharga bagi para umat untuk mendapatkan berkah serta mendengarkan pesan damai dan persatuan dari Paus Fransiskus.

Kemudian, lanjut Ade, agenda besar kedua adalah International Sustainability Forum 2024, yang akan diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC).

Ade menjelaskan, forum ini mengundang para pemimpin dunia, pegiat lingkungan, serta tokoh-tokoh penting di bidang keberlanjutan untuk berdiskusi dan berbagi solusi mengenai isu-isu lingkungan, perubahan iklim, serta masa depan bumi kita.

"Forum ini juga menjadi langkah penting bagi Indonesia untuk menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan di tingkat internasional," jelas Ade Ary.

Dalam mengamankan 2 agenda tersebut, Ade menuturkan, Polri menyiapkan Operasi Tribrata Jaya 2024 dengan pelibatan kekuatan personel Gabungan Mabes Polri dan Polda Metro Jaya total ada 4.730 Personel.

"Ini terbagi dalam 8 Satgas, itu sudah termasuk satgas Polres yang ada di Polres wilayah seperti Bandara Soetta dan Jakarta Pusat," bebernya.

Ade menjelaskan bahwa dalam pengamaman dua agenda tersebut Polri bersinergi dengan TNI dan Pemprov DKI.

"Polri telah melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional dan sudah diatur sedemikian rupa oleh jajaran lalu lintas serta penampungan kantong parkir dan Drop Off Area, hal tersebut sudah disampaikan kepada masyarakat melalui kanal di media sosial, online, maupun mainstream," tandasnya.

Kemudian Pemprov DKI juga menghimbau kepada instansi kemetrian dan lembaga serta swasta untuk menerapkan WFH terhadap karyawan nya yang bekerja disekitaran akses yang di lintasi giat Paus dan ISF 2024. 

Adapun tugas dari kedelapan satgas tersebut adalah :

1. Satgas Preemtif dipimpin oleh Dirpolitik Baintelkam Polri;

- Kegiatan intelijen meliputi Lidikpamgal dengan angkah deteksi, identifikasi terhadap faktor yang pengaruhi terjadinya guan Kamtibmas, jelang, saat dan setelah kegiatan Kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024.

2. Satgas Preventif dipimpin oleh Dirsamapta Korsabhara Baharkam Polri;

- Pencegahan dan penangkalan dengan menggunakan K-9, sterilisasi dengan tim Jibom, mengawasi pelaksanaan pemeriksaan dokumen, bagasi dan barang bawaan rombongan Paus Fransiskus dan seluruh delegasi/peserta kegiatan ISF 2024.

3. Satgas Pam Walrolakir dipimpin oleh Dirkamsel Korlantas Polri;

- Menentukan dan memploting personel pada titik-titik rute perjalanan VVIP/VIP dan rombongan di jalan Tol, jalan arteri, pertigaan, perempatan, persimpangan jalan dan fly over yang menjadi rute perjalanan kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan ISF 2024.

- Mengamankan dan mencegah bentuk-bentuk kegiatan yang dapat mengganggu kelancaran pengawalan perjalanan kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan delegasi International Sustainability Forum (ISF) Tahun 2024.

4. Satgas Tindak dipimpin oleh Danpas Gegana Korbrimob Polri;

- Melaksanakan penanganan pengunjuk rasa dalam situasi damai/tertib dengan memedomani Perkap Nomor 2 Tahun 2019 tentang Penindakan Huru-Hara dan Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dalam Tindakan Kepolisian.

- Melakukan pemetaan jalur Escape bagi Paus Fransiskus dan VVIP/VIP yang hadir pada kegiatan ISF Tahun 2024 apabila terjadi situasi kontinjensi (ancaman terror, bencana alam dan kecelakaan lalu lintas).

- Penanggulangan gangguan Kamtibmas yang berintensitas tinggi yang menggunakan bahan KBRN berbahaya.

5. Satgas Gakkum dipimpin oleh Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim;

- Lidik temuan barang bukti yang patut diduga akan digunakan untuk melakukan aksi mengganggu pelaksanaan kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan VVIP/VIP serta delegasi pada kegiatan ISF 2024.

- Penindakan Kejahatan siber (Computer Crime) seperti: peretasan sistem elektronik (hacking), intersepsi illegal, pengubahan tampilan situs web, gangguan sistem (system interference), manipulasi data terkait pengamanan dan pelaksanaan kunjungan Paus Fransiskus dan VVIP/VIP serta delegasi pada kegiatan ISF 2024.

- Menginventarisir lokasi-lokasi strategis tempat kegiatan kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan International Sustainability Forum (ISF) Tahun 2024 serta memastikan dan melakukan pemasangan CCTV yang dapat memindai wajah (face recognition) terutama di GBK, JCC dan Monumen Nasional oleh Pusinafis dan terkoneksi ke Posko operasi.

6. Satgas Anti Teror dipimpin oleh Dirtindak Densus 88 AT Polri;

- Pencegahan dengan melakukan penggalangan dalam hal mendapatkan informasi terkait jaringan atau kelompok terorisme yang masih dan akan melakukan kegiatan terorisme.

- Pengamanan tertutup melalui koordinasi maupun melekat langsung dengan Satgas intelijen, dan apabila ekskalasi kegiatan teror meningkat akan dilakukan penindakan dalam rangka preventive strike.

7. Satgas Humas dipimpin oleh Karomultimedia Divhumas Polri;

- Memberikan informasi melalui media mainstream, media sosial maupun media online ttg penutupan rute, jalan dan sit arus lalu lintas/pengalihan arus saat pelaksanaan kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024.

- Peliputan dan dokumentasi terkait kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan ISF Tahun 2024.

8. Satgas Banops dipimpin oleh Karoprovos Divpropam Polri;

- Menyiapkan alkom stasioner maupun mobile antara lain berupa GPS TracKer, HT, Repeater, Komob/Flayaway dan lainnya guna mendukung kelancaran pelaksanaan pengamanan kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan ISF Tahun 2024.

- Pengamanan personel operasi, kegiatan dan baket pelaksanaan pam kunjungan Paus Fransiskus dan kegiatan ISF tahun 2024. (rpi/raa)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:19
01:21
02:27
01:08
01:11
11:12
Viral