- Istimewa
Menjamurnya Tren Persaingan Bisnis Kuliner Korea di Jakarta
Jakarta, tvOnenews.com - Tren kuliner Korea terus mendominasi kancah restoran di Indonesia, khususnya di Jakarta.
Masuknya budaya Korea melalui K-pop, drama, dan hiburan lain telah mendorong berkembangnya restoran-restoran yang menawarkan masakan Korea otentik.
Mulai dari sajian populer seperti kimchi hingga barbeque Korea, penggemar kuliner di Indonesia kini memiliki lebih banyak pilihan untuk menikmati hidangan dari negeri ginseng tersebut.
Di tengah persaingan yang semakin ketat, beberapa restoran Korea berhasil menonjol dengan fokus pada keaslian rasa dan pengalaman bersantap yang berbeda.
Salah satu restoran yang bertahan dan terus menarik perhatian selama lebih dari 20 tahun adalah Gahyo Korean BBQ.
Berbeda dengan restoran Korea pada umumnya yang bermunculan belakangan ini, Gahyo dikenal dengan pendekatan tradisionalnya dalam menyajikan barbeque Korea.
“Kami berkomitmen menjaga cita rasa autentik Korea dengan menggunakan arang berkualitas untuk memanggang daging. Ini mungkin bukan metode termurah, tapi rasa yang dihasilkan jauh lebih baik dan memberikan pengalaman berbeda bagi pelanggan,” ujar Irfan selaku Marketing Manager Gahyo dalam keterangannya, Sabtu (7/9/2024).
Seperti halnya bisnis restoran Korea lainnya, Gahyo juga menghadapi tantangan dalam mempertahankan keunikan di tengah tren yang terus berubah.
Namun, dengan tetap berpegang pada nilai-nilai tradisional, restoran ini mampu menarik pelanggan setia.
Menyajikan hidangan seperti Woo Seol Steak, Teuksaeng Galbi, hingga hidangan langka seperti Ganjang Gejang + Dolsot Bab, Gahyo menawarkan pilihan yang lebih beragam dibandingkan restoran Korea lainnya yang lebih mainstream.
Restoran Korea yang berlokasi di area strategis seperti Melawai, Lippo Cikarang, dan MOI Kelapa Gading ini juga berusaha menciptakan suasana yang nyaman dengan interior bergaya Korea klasik, menambah pengalaman bersantap yang berbeda.
"Kami ingin menawarkan lebih dari sekadar makanan, tetapi juga menghadirkan suasana Korea yang otentik," tuturnya.(lkf)