- Julio Trisaputra-tvOnenews.com
Adik Prabowo Bocorkan Soal Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Ada 4 Menteri Merupakan Lulusan SMA Taruna Nusantara
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo bocorkan soal sosok pengisi kabinet Prabowo-Gibran.
Awalnya adik Prabowo Subianto ini mengatakan jika SMA Taruna Nusantara merupakan sekolah yang luar biasa.
Kemudian, Hashim menyebut ada empat orang lulusan sekolah tersebut yang akan menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Hal itu diungkap Hashim dalam Dialog Nasional Peningkatan Sumber Daya Manusia untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045 seperti dikutip dari tayangan YouTube, Senin (9/9/2024).
Menurut Hashim, Prabowo awalnya ingin memeratakan kesempatan bagi anak-anak, baik itu perempuan maupun laki-laki untuk menjadi eksekutif.
Salah satunya melalui pendidikan di SMA Taruna Nusantara.
"Sekolah taruna luar biasa, nanti jadi sumber jenderal-jenderal itu dari sekolah di Magelang. Dan saya dengar ada nanti, ada beberapa sekolah lagi ya pak, di Bandung ada, di Malang ada, di Sumatera ada enggak ya? Di Makassar," tutur Hashim.
"Karena Pak Prabowo menilai ini penting sekali, kita memeratakan kesempatan anak-anak kita, perempuan maupun laki-laki untuk dapat kesempatan untuk jadi eksekutif bukan hanya tentara, bisa jadi manager-manager handal," tambahnya.
Hashim kemudian memberikan bocoran bahwa akan ada empat lulusan SMA Taruna Nusantara yang menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Saya bisa katakan di kabinet Prabowo sekarang ini ada beberapa alumni SMA Taruna Nusantara yang jadi menteri. Saya sudah hitung, dua, tiga, empat mungkin, lulusan SMA Taruna Nusantara yang bakal jadi menteri di kabinet yang baru ini," ungkap Hashim.
Dia menyebut sudah mengetahui siapa saja sosok lulusan SMA Taruna Nusantara yang akan menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Hanya saja, dia telah berjanji untuk tidak membocorkannya ke publik.
"Akan diumumkan, saya sudah tahu banyak nama-nama yang masuk tapi saya janji tidak boleh bocorkan," tutup Hashim.(muu)