- tvOnenews/Abdul Gani Siregar
DPRD Jakarta Tunda Pengusulan Nama Pengganti Heru Budi Hingga 13 September 2024
Jakarta, tvOnenews.com - Pimpinan Sementara DPRD DKI Jakarta Achmad Yani mengatakan pengusulan dan penetapan tiga nama pengganti Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta ditunda hingga Jumat (13/9/2024).
Adapun keputusan penundaan ini disepakati dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) yang digelar di DPRD Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2024).
Politikus PKS ini menuturkan bahwa semua perwakilan partai politik dapat menyerahkan usulan tiga nama pengganti Pj Gubernur DKI Jakarta sebelum 13 Oktober 2024.
“Masing-masing partai politik DPRD DKI Jakarta dapat mengusulkan nama-nama calon Pj Gubernur DKI Jakarta maksimal 13 September 2024,” jelas dia.
“Silakan setiap perwakilan partai politik dapat memberikan pendapatnya,” sambung dia.
Para legislatif perwakilan setiap fraksi mayoritas sepakat dengan usulan penundaan tersebut.
Seperti Anggota Fraksi PKS M Taufik Zoelkifli mengungkapkan partai politiknya memang belum menyiapkan nama yang akan diusulkan.
“Fraksi-fraksi belum terbentuk dengan sempurna sehingga fraksi PKS pun belum membicarakannya. Jadi, belum menentukan kira-kira dari fraksi PKS seperti apa,” tuturnya.
“Memang harus tanggal 13 September? Tidak bisa lebih lama? Ya, kami menyambut baik hal tersebut, semoga bisa terkejar,” tambahnya.
Kemudian, Anggota Fraksi Gerindra Ali Lubis juga sepakat pemberian usulan nama dilakukan pada 13 September 2024.
“Seyogyanya usulan ini kita manfaatkan untuk disampaikan pada 13 September,” tutur dia.
Bahkan, perwakilan Fraksi Demokrat Mujiyono meminta tambahan waktu yang lebih lama untuk membahas usulan tiga nama Pj Gubernur Jakarta.
Pembahasan pengusulan nama, nilai Mujiyono, terlalu singkat sementara posisi Pj Gubernur Jakarta ini memiliki peran penting dalam pembahasan APBD Jakarta 2025.
“Ini sangat menentukan karena (pembahasan) APBD 2025 ada di periode ini. Hemat saya, bisa diberikan tambahan waktu,” usul dia.
Sementara itu, perwakilan Fraksi PDIP Chica Koeswoyo menjelaskan pihaknya bahkan telah menentukan dua nama yang akan diusulkan sebagai Pj Gubernur Jakarta.
Hal itu pun disambut baik oleh Achmad Yani yang langsung meminta berkas penyerahan langsung nama-nama tersebut.
“PDIP sepakat, telah mengadakan rapat internal, ada dua nama yang kita usul,” ungkap Chica. (agr/iwh)