Nasi kotak dan snack atlet PON Aceh-Sumut 2024..
Sumber :
  • Istimewa

Nasi Kotak dan Snack Atlet PON Aceh-Sumut 2024 Jadi Sorotan, Dinilai Tidak Layak Buat Atlet, Netizen: Menunya Masih Lebih Baik Nasi Kotak Akikah dari Tetangga

Minggu, 15 September 2024 - 13:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Nasi kotak dan snack untuk atlet PON Aceh-Sumut 2024 menjadi sorotan publik.

Publik menilai nasi kotak dan snack tersebut tidak layak diberikan untuk asupan makanan seorang atlet. 

Hal ini menjadi viral di media sosial. Beberapa atlet PON Aceh-Sumut 2024 membagikan video yang memperlihatkan apa saja isi nasi kotak dan snack yang mereka dapatkan. 

“Inilah makanan sehat-sehari. Atlet disuruh makan kering enggak berkuah. Aduh, aduh, aduh,” kata atlet tersebut dilansir dari akun Instagram @ratu.nyinyir.officiall.

Dia pun memperlihatkan kotaknya yang berisikan nasi, tempe goreng, ayam goreng, telur balado dan tumis sayuran. 

Adapun unggahan video lainnya memperlihatkan snack berisi roti, risoles, kue kukus dan air mineral kemasan gelas.  

Nasi kotak dan snack atlet PON Aceh-Sumut 2024.
Sumber :
  • Istimewa

 

“Kapan atlet Indonesia bisa di-treat sehebat di Korsel ya? Mereka ada ahli gizi khusus atlet yang ngecek makanan mereka tiap hari. Atlet benar-benar privilege di Korsel dan sangat disegani karena mengharumkan nama bangsa. Semoga Indonesia bisa belajar,” tulis akun @h*rta*iwi*a*a. 

“Menunya masih lebih baik nasi kotak akikah dari tetangga,” tulis akun @a*z*z02*2.

“Makan atlet banyak-banyak loh. Ini dikasih segitu cuma buat ngemil,” tulis akun @ma*h*i*ya.

Selain isinya yang menjadi sorotan, penyedia konsumsi juga dapat teguran lantaran lalai. Namun, pihak panitia telah mengambil langkah terkait hal ini.

Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XXI Tahun 2024 Wilayah Sumatera Utara menyatakan telah menegur tegas penyedia konsumsi yang lalai atau tidak menyediakan konsumsi sesuai dengan ketentuan.

Kepala Bidang Konsumsi PB PON Sumut Dedi Jaminsyah Putra mengatakan teguran keras itu dilakukan dengan melayangkan surat peringatan pertama pada vendor penyedia layanan konsumsi di Sumatera Utara selama PON berlangsung.

"Saya telah keluarkan surat peringatan pertama. Jika terjadi tindakan apa-apa, jangan salahkan, saya putus kontrak kalian," ujar Dedi. (nsi) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral