Indra Septiarman.
Sumber :
  • IST

Terkuak! Tampang IS Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Penjual Gorengan di Padang Pariaman

Senin, 16 September 2024 - 15:53 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi menetapkan Indra Septiarman (IS) sebagai tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan yang jasadnya ditemukan terkubur di Padang Pariaman, Sumatera Barat Nia Kurnia Sari (18).

Penetapan tersangka terhadap IS (26) dilakukan setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi termasuk mengumpulkan alat bukti di lokasi kejadian.

"Berdasarkan fakta, barang bukti, dan keterangan saksi, kami telah menetapkan tersangka dalam kasus ini dengan inisial IS," kata Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, Minggu (15/9/2024).

IS diketahui merupakan warga Padang Pariaman.

Saat ini, tersangka masih dalam diburu kepolisian.

Pelaku diduga bersembunyi di hutan yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Warga sempat melihat pelaku bersembunyi di di sebuah gubuk yang berada di hutan.

Polisi pun mendatangi gubuk tersebut.

Ternyata, pelaku sudah melarikan diri dan hanya menemukan tas milik pelaku.

"Hari ini, kami menemukan satu tas milik pelaku," kata AKBP Ahmad Faisol Amir dilansir dari Tribunpadang.com.

Namun, Faisol tidak merinci isi yang ada di dalam tas milik terduga pelaku.

Ia hanya menyebut, isi di dalam tas tersebut berupa bukti pendukung terkait kasus pembunuhan gadis penjual gorengan.

"Berisi sejumlah barang bukti pendukung untuk meningkatkan proses pencarian," ucapnya. 

Kepala Bidang Humas Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyatakan Polda Sumbar terus berupaya secara maksimal untuk mengungkap kasus yang telah menyita perhatian publik itu.

Ia menceritakan Tim khusus Polda Sumbar, Polres Padang Pariaman serta tim anjing pelacak (K-9) sampai hari ini masih terus melakukan pengusutan sekaligus mencari terduga pelaku.

"Sampai saat ini tim khusus masih melakukan pencarian terduga pelaku, dan beberapa hari yang lalu tim khusus telah berhasil menemukan beberapa barang bukti yang diduga ada kaitannya dengan peristiwa itu," ujarnya.

Ia mengungkapkan sepanjang proses yang berjalan hingga sekarang, kata dia, tim khusus mulai mengerucutkan identitas terduga pelaku dan melakukan pemburuan.

"Berdasarkan upaya penyelidikan yang berjalan identitas terduga pelaku mulai mengerucut, dan saat ini tim khusus terus melakukan pengejaran," katanya.

Dwi yang sempat menyerahkan bantuan kepada pihak keluarga korban juga mengajak masyarakat setempat agar ikut mendoakan dan mendukung upaya Kepolisian mengungkap kasus itu hingga menangkap tersangka.

Ia mengatakan dari pengejaran terduga pelaku beberapa hari yang lalu, petugas menemukan sejumlah barang bukti yang diduga milik pelaku sehingga mengerucut ke arah terduga pelaku tersebut.

Namun sebelum itu, katanya, petugas terlebih dulu menemukan barang bukti milik korban berupa pakaian yang dipakai oleh korban hingga keterangan para saksi yang didapat dari sekitar tempat kejadian serta perjalanan.

"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sementara sebelumnya tim khusus juga sudah menemukan pakaian korban hingga keterangan saksi - saksi," jelasnya.

Ia mengatakan saat ini kasus itu ditangani oleh tim khusus yang merupakan gabungan dari Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman.

"Pimpinan sudah mengatensi kasus ini dengan membentuk tim khusus, saat ini koordinasi juga dilakukan dengan polres-polres tetangga untuk mempersempit kemungkinan terduga pelaku melarikan diri ke luar," katanya.

Dwi menyatakan komitmen dari Polda Sumbar dan jajaran untuk mengungkap kasus itu dan menemukan keadilan bagi korban secepat mungkin.

Wali Nagari setempat menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak kepolisian yang dengan cepat membantu untuk mengungkap peristiwa yang dialami warganya.

Pihak warga juga berharap agar Polda Sumbat segera mengungkap kasus secepatnya, dan menangkap pelaku. (ebs)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral