- istimewa
Misteri Terungkap! Awal Kecurigaan IS dalam Kasus Pembunuhan Gadis Cantik Penjual Gorengan di Sumbar
Jakarta, tvOnenews.com - Kisah kelam ini dimulai ketika Indra Septiarman, atau sering disebut IS, beberapa kali terlihat berkeliaran di sekitar rumah gadis cantik penjual gorengan, Nia Kurnia Sari.
Pada hari tragis Jumat (6/9/2024), IS bahkan terlihat membuntuti Nia, yang kemudian dilaporkan hilang dan ditemukan tewas.
Setelah penemuan jasad Nia, Indra tiba-tiba menghilang tanpa jejak.
Sebelumnya, warga sempat melihat Indra meminjam cangkul dan tampak gelisah dengan pakaian kotor penuh bekas tanah, menambah kecurigaan.
- Penemuan Bukti Penting oleh Polisi
Dilansir dari berbagai sumber, polisi berhasil menemukan beberapa barang mencurigakan, termasuk baju dengan motif garis berwarna oranye, hitam, dan abu-abu, serta sepasang sandal putih-oranye di sekitar lokasi perkebunan.
Barang-barang ini diduga milik IS, yang menjadi bukti kuat dalam penyelidikan.
Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, menyatakan bahwa barang bukti ini ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
“Dengan bantuan Polda Sumatera Barat, kami berharap kasus ini segera terungkap,” ujarnya.
Hingga kini, polisi masih memburu Indra yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari, seorang penjual gorengan berusia 18 tahun.
Berdasarkan keterangan saksi dan bukti yang ditemukan, polisi telah menetapkan IS sebagai tersangka utama dalam kasus ini.
- Pelarian yang Licik dan Upaya Polisi Mengejarnya
Meski terus diburu, Indra masih berhasil lolos dari kejaran polisi.
Tersangka diketahui memiliki kecerdikan dalam bersembunyi, memanfaatkan pengetahuannya tentang medan sekitar untuk menghindari penangkapan.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyisir berbagai lokasi yang diduga menjadi tempat pelarian IS.
Salah satu barang bukti yang ditemukan adalah tas milik Indra.
Indra sendiri diketahui sebagai residivis yang pernah terlibat dalam kasus pencurian dan pencabulan, membuat warga semakin curiga dengan keberadaannya.
- Drama Penangkapan yang Menegangkan
Koordinator Tagana Padang Pariaman, Donald Debra, turut mengisahkan momen-momen tegang ketika polisi hampir berhasil menangkap Indra.
Beberapa hari lalu, polisi menggerebek sebuah gubuk di sekitar Pasar Gelombang yang diduga menjadi tempat persembunyian tersangka.
Namun, Indra kembali berhasil meloloskan diri, bahkan sempat terjadi baku tembak di lokasi tersebut.
Penangkapan Indra Septiarman masih menjadi prioritas utama polisi.
Kejahatan keji ini terus memicu perhatian publik, dan harapan tinggi agar pelaku segera diadili sesuai hukum. (aag)